Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

raldirinaldoAvatar border
TS
raldirinaldo
KELUHAN ATAS PELAYANAN CHEVROLET PRIMA AUTO WORLD FATMAWATI
Surat terbuka ini dibuat berdasarkan keluhan saya pembeli chevrolet spin,

Pada awal agustus saya sekeluarga berniat untuk membeli mobil dan jatuhlah pilihan kepada chevrolet spin. Pada akhirnya saya memutuskan untuk membeli unit tersebut kepada sales bernama Harvey yang tidak lain merupakan teman saya sendiri. Si sales ini menjanjikan kepada saya bahwa akan membantu proses pembelian mobil sampai kepada proses kepengurusan bank. Setelah komunikasi panjang lebar akhirnya si sales ini memberikan saya hitungan yang cukup menggiurkan dibandingkan showroom kompetitor lainnya. Akhirnya saya sekeluarga menyetujui untuk mengambil unit Spin kepada si Harvey ini.

Saya sebagai temannya, sudah menyampaikan kepada si sales ini mengenai permasalahan data yang nantinya akan menjadi jaminan kepada bank penjamin untuk proses cicilan (dimana sebagai penjamin menggunakan data kakak saya) dan hanya menyanggupi TDP 25%, dan si sales ini sendiri menyatakan bahwa semua data bisa dia bantu dan dijamin akan di approve. Karena berdasarkan omongan sang sales ini dia menyatakan bahwa dia sangat akrab kepada CMO BII (karena saya memakai program cicilan BII) dan sudah biasa menangani permasalahan cicilan customer yang datanya kurang akan dibantu dilengkapi. Maka saya panjarlah Rp. 2.000.000,- sebagai tanda jadi untuk SPK dan berjanji akan memberikan saya TEST DRIVE.

Setelah SPK, saya menanyakan kapankah akan diproses? sang sales menyatakan bahwa akan segera memproses data yang sudah saya berikan agar secepat bisa diproses oleh bank BII. Sang sales sendiri menyatakan kalau mau cepat segera lunasi kewajian TDP maka 4 hari kemudian mobil turun. Saya pikir hebat juga ya sang sales mampu memberikan kepastian tanpa menunggu proses dari bank, berbekal janji manisnya itu terlebih dia teman saya maka saya percaya saja, dan selang 2 hari saya lakukan panjar ke dua ke rekening PRIMA AUTO WORLD lewat bank BCA sebesar 19.800.000, dan masih terdapat kekurangan sekitar 12.000.000 (TDP sekitar 32.000.000an). dan untuk melunasinya saya minta dikasih waktu beberapa hari untuk melakukan pelunasan kekurangannya.

Selang 3 hari saya menginformasikan kepada si sales bahwa saya akan melunasi kekurangan TDP saya yang 12 jutaan dan saya menginformasikan bahwa saya kan bayar lewat cash dan debit dari kartu kredit, namun pendebitan hanya bisa dilakukan di cabaang PRIMA AUTO depok dan si sales berjanji akan mengantarkan saya kesana pada hari senin (saya janjian dari hari sabtunya), saat hari senin saya menunggu kepastian dari si sales yang berjanji akan mengantarkan saya ke cabang depok, saya tunggu dari pagi sampai jam 4 sore tapi tidak ada kabar, di tlp tidak di angkat, di BBM tidak dibalas emoticon-Hammer (S). Dapat konfirmasi sore hampir jam setengah 5 sore kalau si sales sedang ikut training IMS saat itu, Sungguh kecewa saya menunggu dari pagi sampai sore ga ada kabar, INI SAYA MAU MELUNASI LOOHH.. BIAR UNIT CEPAT TURUN TAPI KOK GA ADA KESERIUSAN KE BUYER YA???? Si sales hanya minta maaf dan mengakui kalau dia salah tidak menginformasikan dan akhirnya bisa mengantarkan saya di dari rabu. Dan saya menanyakan kapan bisa test drive? dijawabnya diusahakan secepatnya karena tidak ada unit yang bisa dipakai test drive hanya ada yang manual (karena saya mau test drive yang spin LTZ AT).

Di hari rabu, akhirnya si sales datang dengan unit TEST DRIVE sekaligus digunakan untuk mengantar saya ke PRIMA depok untuk melakukan pelunasan, dan ternyata UNIT yang dipakai adalah unit OMnya yang dia akali agar melakukan servis pertama, agar bisa saya gunakan sebagai test drive juga BUSSSEETTTT... Omnya yang juga customernya aja diakalin. Setelah melakukan pelunasan di PRIMO AUTO WORLD depok saya dijanjikan bahwa 4 hari mobil PASTI AKAN TURUN.

Selang 1 hari kemudian si sales menyatakan bahwa akan ada CMO dari BII yang merupakan temannya bernama PUTRA (CMO BII SUNTER) akan datang melakukan survey, saat datang sudah terlalu malam sang CMO sendiri ingin bertemu kakak saya sebagai penjamin untuk menginterview beberapa pertanyaan tapi saya tolak agar datang esok harinya saja karena sudah terlalu malam. Akhirnya saya duduk bareng antara si sales , CMO dan saya menanyakan apa saja yang ingin ditanyakan supaya nanti saya sampaikan kepada kaka saya sebagai penjamin. Namun alangkah herannya ternyata sang CMO menyatakan belum menaikkan data saya ke analis karena masih banyak yang kurang dan tidak kooperatif si sales kepada si CMO. Padahal seluruh data yang diperlukan sudah diberikan saat SPK, FYI jarak antara SPK sampai ketemu si CMO ini 1 minggu tapi ternyata data belum diolah sama sekali. Ok akhirnya saya bantu untuk melengkapi data yang kurang yang diperlukan oleh sang CMO.

Saya menunggu kepastian kapan unit saya akan turun karena sudah sampai dimana saat yang dijanjikan oleh si sales 4 hari dari masa pelunasan, tapi si sales menyuruh saya untuk menelepon si CMO agar mempercepat proses pengajuan di kantornya (sejak kapan customer disuruh ngepush CMO, bukannya itu dealing atara sales dengan CMO ya?, Karena saya merasa tidak menemukan kepastian kapan akhirnya saya menelepon si CMO dan si CMO menyatakan kalau si sales ini ga ada kerjaannya, dihubungin susah bla...bla,,,bla. Si sales sendiri saya tanya melempar kesalahan pada si CMO dan terjadilah ping - pong kesalahan diantar mereka berdua, dan pada akhirnyaaaa...... jreng jreng ... CMO menyatakan data saya tidak akan di approve karena ulah si sales dan hanya akan mau membantu kalau saya menaikan TDP 30%. Yang saya tau si sales dan CMO malah jadi cek - cok karena saling lempar kesalahan. Dan pada akhirnya sang CMO sendiri mengembalikan semua data pengajuan saya ke saya dan si CMO menceritakan keluhan dia tentang si sales ini.

Sudah habis kesabaran saya atas ketidakprofesionalan dan janji manis si sales ini, saya menanyakan bagaimana kelanjutan unit saya karena TDP saya sudah masuk, Si sales hanya bisa bilang minta ksh waktu utk mencari solusi. akhirnya saya memberikan solusi agar ybs mencoba jasa KITA finance, si salaes mencoba jalan dari saya dan menyatakan kalau sudah datang ke KITA FINANCE dan menyatakan KITA siap membantu, dan mengatur waktu untuk datang ke rumah lagi sekaligus survey bersama sang supervisor si sales bernama BUDI, walhasil saat survey ke rumah si CMO KITA FINANCE seakan belum mengerti permasalahan yang dihadapi (LU KEMANA AJA GA DIJELASIN KE INI CMO???). Bahkan terkesan lebih rumit daripada saat pengajuan ke BII. Dan akhirnya data saya diterima tapi dengan syarat TDP naik ke 35% dan saya menyatakan menolak mentah2 karena dari awal SPK saya sudah menyatakan hanya menyanggupi TDP 25%.


Selepas dari kedatangan orang KITA finance sendiri, tidak ada konfirmasi mengenai atau informasi mengenai kelanjutan TDP dan unit saya. Saya pun bergerak dengan melakukan SPK dengan kompetitor (S*N MOTOR), sebagai antisipasi kalau sampai gagal dalam kesapakatan dengan PRIMA AUTO WORLD FATMAWATI, dan pada akhirnya saya datang ke kantor PRIMA AUTO WORLD FATMWATI, bertemu dengaan si sales (harvey), Supervisornya (budi), dan kepala cabang (pak Elfin), intinya mereka tidak mau lose order, tapi kalo mau diproses ya saya harus menaikan TDP ke 30%, saya agak keberatan tapi si kepala cabang memberikan solusi dia akan memberikan kompensasi 1 juta, si sales menambahkan 4 juta (sbg tanggung jawabnya), dan saya tinggal menambah kekurangannya (3jt), dimana kalau naik TDP saya harus menambahkan sekitar 8 jutaan, awalnya saya agak melunak tapi berhubung saya sekeluarga sudah enek dengan ketidak profesionalan dan janji manis mereka, terlebih keuangan juga sedang mepet, maka kami menyatakan untuk membatalkan pembelian dan meminta refund.

POINT KETIDAK PROFESIONALAN SALES PRIMA AUTO WORLD FATMWATI :
1. Janji manis sales bahwa TDP 25% pasti di approve (bullshit)
2, Janji manis bahwa setelah pelunasan TDP mobil DIJAMIN akan turun 4 hari kemudian (bohong!!!) sudah hampir 1 bulan ga ada kejelasan)
3. Sales dan CMO saling ribut dan saling lempar kesalahan
4. Test drive harus dikejer baru dipenuhin padahal sudah pasti beli, itupun test drive pakai unit orang lain bukan pakai unit kantor.
5. Sales selalu susah dihubungin, di telepon ga diangkat, kadang mati, di BBM kadang besoknya baru dibales,
6. Tidak pernah ada konfirmasi kepada customer mengenai perkembangan unit yang dibeli.
7. Customer jadi yg harus follow up CMO bank, sales ga ada kerjaan.
8. Mau melunasi pembayaran aja, susahnya minta ampun.

Bukti SPK akan saya usahakan untuk saya upload sore ini.

Hormat saya
Raldi Rinaldo


Berita ini akan saya teruskan kepada GM indonesia dan akan saya sampaikan melalui fanpage official Chevrolet, surat pembaca kompas dan detik
Diubah oleh raldirinaldo 28-08-2015 00:31
0
9.1K
24
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan