Jakarta - Dua rangkaian acara puncak dipersiapkan dalam perayaan ulang tahun atau milad Perguruan seni beladiri Tapak Suci Putera Muhammadiyah yang ke-52. Salah satunya adalah menggelar jalan sehat yang akan diikuti sekitar 5.000 orang keluarga besar Tapak Suci Putera Muhammadiyah di area Car Free Day pada Minggu (9/8).

Setelah acara jalan sehat, rencananya ada pengukuhan gelar pendekar kehormatan Tapak Suci Putera Muhammadiyah terhadap sejumlah kader dan tokoh. Beberapa nama yang akan menerima gelar ini adalah Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana atau Lulung, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Pemprov DKI Agus Suradika.

"Itu rencananya gelar dikukuhkan setelah gelar jalan sehat. Nama-nama ini bisa bertambah, karena selain itu mungkin ada nama lain yang mendapat pengukuhan ini," kata Ketua Pelaksana Milad 52 Tahun Tapak Suci Putera Muhammadiyah se Jabodetabek, Abdul Karim di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Kamis (30/7/2015).

Abdul menjelaskan alasan beberapa nama ini mendapat gelar pendekar kehormatan karena mendukung seni bela diri pencak silat. Misalnya, dari sejumlah nama karena keluarganya sudah menjadi bagian dari Perguruan seni beladiri Tapak Suci Putera Muhammadiyah.

"Kayak Pak Patrialis (Patrialis Akbar, red), itu keluarganya sudah jadi anggota Tapak Suci. Pak Haji Lulung itu anaknya ikut Tapak Suci. Kalau yang kader itu kan mereka aktivis Muhammadiyah dan pendukung Tapak Suci," tuturnya.

Adapun sebelum acara jalan sehat, akan digelar tasyakuran peringatan milad ke-52, Jumat (31/7), besok. Sekitar 400 pendekar dan kader Tapak Suci Putera Muhammadiyah akan menghadiri malam tasyakuran dan refleksi milad ke- 52.

"Refleksi 52 tahun ini nanti akan ada pemutaran video dokumenter napak tilas perjuangan dan perjalanan perguruan seni beladiri tapak suci, ada dikusi kilasan napak tilas juga," sebut Abdul Karim. (hty/tor)