Quote:
Sleman, (sorotjogja.com) – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menunjuk Yuni Satia Rahayu, Wakil Bupati Sleman saat ini, sebagai bakal calon Bupati Sleman dengan didampingi Danang Wicaksana Sulistya dari Partai Gerindra.
Siang ini, Yuni dan Danang berencana akan mendaftarkan diri ke KPU Sleman untuk dicatat sebagai Balon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada Sleman.
“Saya nanti akan datang ke KPU bersama Mas Danang,” ujar Yuni saat dihubungi sorotjogja.com, Senin (27/7/2015). Menurutnya pendaftaran itu dilakukan segera karena rekomendasi sudah turun dari DPP PDIP Pusat.
Yuni akan diantar oleh kader PDIP dan Gerindra dari Kantor DPC PDIP Sleman ke KPU pukul 13.00 WIB. Arak-arakan bakal meriah karena kader kedua partai akan mengusung barisan sepeda onthel, becak dan grobag sapi.
Yuni merupakan incumbent wakil bupati. Dengan demikian Yuni Satia pecah kongsi dengan Bupati Sri Purnomo yang juga akan maju dengan menggandeng sejumlah parpol lain.
Danang Wicaksana Sulistya ST,merupakan politisi muda, lulusan teknik sipil, dan menghabiskan waktu beberapa tahun terakhir pada kegiatan konstruksi rel kereta api. Jika mengikuti nomenklatur, maka ia berasal dari sektor market dan bukan berasal dari politikus berpengalaman ataupun birokrasi dan akademisi. “Saya memang tidak berpengalaman dalam politik praktis namun saya tidak pernah berpengalaman gagal” begitu yang ia ungkapkan dalam beberapa kesempatan.
http://sorotjogja.com/koalisi-gerindra-daftar/
Nah kan, Gak ada gunanya saling membenci pas Pilpres kemaren. Semuanya itu disetting buat kepentingan politik aja, yang dapet untung ya teteup para petinggi... rakyat cuma dapet ampas kebencian laten aja, kalo kebencian thp kebijakannya sih gpp, tapi kalo dah sampai kebencian thp orangnya itu.
Intinya:
Panastak panasbung bodoh
Itu sudah