Quote:

Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PB Percasi, Hashim Djojohadikusumo saat membuka turnamen catur cepat antar penggali kubur tempat pemakaman umum (TPU) se-DKI Jakarta di Wisma Catur KONI DKI Jakarta, Jumat (2/11/2012)
Kamis, 23 Juli 2015 | 12:35 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo terlihat mendatangi kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (23/7/2015) sekitar pukul 12.00 WIB.
Hashim mengaku ingin bertemu Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan.
"Ini saya mau ketemu Pak Luhut, silaturahmi karena saya kan sudah kenal beliau lama," ujar Hashim saat ditanya wartawan, Kamis.
Pria yang berlatar belakang pengusaha itu menyebutkan bahwa dirinya diundang oleh Luhut untuk makan siang.
Ia mengaku tidak tahu apa yang akan dibicarakan kali ini.
Meski demikian, Hashim merasa undangan dari Luhut tidak lebih dari undangan silaturahmi biasa antara teman.
Saat ditanyakan apakah Hashim akan menyinggung masalah politik dengan Luhut, adik dari Prabowo Subianto itu pun tersenyum.
"Hanya makan siang. So, nggak ada politik," ucap dia sambil masuk ke gedung Bina Graha, kantor Luhut berada.
Luhut sebelumnya kerap menerima tamu dari para elite politik semenjak masuk di lingkungan Istana. Misalnya, ia bertemu Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie, Sekretaris Jenderal Partai Golkar versi Munas Bali Idrus Marham, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto.
Abang gak diundang nih Makan makan di istana ??? ________
