Quote:
VIVA.co.id - China dan Jepang, saat ini tengah bersaing untuk menggarap proyek kereta super cepat (high speed train) untuk Jakarta dan Bandung.
Pemerintah pun akan menggelar tender, agar dapat melihat kelebihan masing-masing negara.
Sebelumnya, kedua negara sudah melakukan proses studi kelayakan. Jepang dengan kereta cepat shinkansen-nya, sedangkan China dengan teknik super cepatnya.
"Tinggal menunggu keputusan pemerintah, siapa yang akan memenangkan. Kesimpulannya, kami akan membuat proses beauty contest. Sehingga, nanti siapa yang terbaik yang akan menang," kata Menteri Koordinator Perekonomian, Sofyan Djalil di Kantor Presiden, Jakarta, Senin 13 Juli 2015.
Nantinya, pemerintah akan memberikan hadiah pada hasil sayembara ini. Kemudian, untuk mengadakan sayembara ini, pemerintah akan merekrut konsultan dari negara pihak ketiga. Negara itu dipilih dengan pertimbangan tidak ada kepentingan atas kereta super cepat ini.
"Untuk jadi wasit beauty contest, dalam waktu segera akan ditunjuk pihak yang menjadi supervisor, atau pelaksana beauty contest," kata dia.
Untuk kriterianya, kata Sofyan, akan diberikan kepada konsultan yang telah ditunjuk. Mereka akan melihat dan menilai siapa yang paling memberi keuntungan pada Indonesia.
Sehingga, menang berdasarkan pada variabel teknis yang objektif dan teknis yang ditentukan oleh panitia atau konsultannya. (asp)
Sumur :
http://bisnis.news.viva.co.id/news/r...at-dki-jakarta
yaelah pake acara ginian segala

kolaborasi lebih baik tjuy
