Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana (Lulung) mendadak jadi idola setelah meme-nya meledak di jejaring internet. Politisi PPP yang ramah ini berbagi cerita mulai dari kedekatannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga siap maju menjadi cagub DKI Jakarta, terangkum dalam 4 kisah ini:

Seperti Ahok, Lulung juga mengaku dekat dengan Jokowi sejak masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ia mengklaim sebagai salah seorang yang melancarkan Jokowi untuk melepas jabatan Gubernur DKI agar dilantik menjadi Presiden pada 2014. Foto Lulung bersama Jokowi menghiasi meja kerja Lulung.

Tidak hanya itu, Lulung bercerita terpaksa mengubah gaya rambutnya yang belah tengah untuk menghindari para fans-nya yang meminta berfoto selfie. Lulung kadang merasa lelah. Rambut Lulung lalu disisir ke depan, dan sesekali menggunakan topi untuk mengalihkan perhatian penggemar.

Figur Lulung juga terkenal di pelosok daerah sekalipun. Saat kunjungan kerja, Lulung mengaku bagai Jokowi yang selalu dikerumuti warga. Pria yang kerap berlawanan dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ini juga mengutarakan kesiapannya bertarung di Pilgub DKI Jakarta 2017 melawan Ahok yang kini telah didukung oleh 'Teman Ahok' itu.

Tidak mau kalah, Lulung juga mengklaim punya dukungan kuat. Berikut 4 kisah narsis Lulung:
1. Dekat dengan Jokowi
Lulung mengaku akrab dengan Jokowi sejak saat menjadi gubernur. Di ruang kerjanya, Lulung menyimpan foto kenangan bareng sang presiden.

Politisi PPP itu memakai setelan jas dan dasi hijau plus peci, sementara Jokowi juga mengenakan setelah jas dan dasi merah plus peci. Senyum merekah terlihat di wajah mereka.

Pria yang terkenal kerap berlawanan sikap dengan Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok) ini mengaku akrab dengan Jokowi sejak masih duduk di kursi gubernur. ‎Lulung menyatakan dirinya termasuk yang melancarkan Jokowi untuk melepas jabatan Gubernur DKI untuk dilantik menjadi Presiden pada 2014.

"Saya salah satu penggagas penerima Jokowi berhenti jadi Gubernur. Waktu itu saya berkonsolidasi dengan Prasetio (Ketua DPRD DKI) karena waktu itu teman-teman dewan yang lain masih 'debatable' soal berhentinya Jokowi dari Gubernur DKI," tutur Lulung di ruang kerjanya, Selasa (9/6/2015).

2. Repotnya Jadi 'Magnet Selfie
Lulung menjadi magnet selfie (foto dengan kamera di tangan sendiri) masyarakat semenjak meme-nya meledak di jejaring internet. Masyarakat jadi antusias dengan Lulung. Agar tak lagi terlalu menarik perhatian, Lulung mengubah penampilannya.

Lulung kini mengubah penampilan rambutnya. Dia tak lagi berbelah tengah melainkan poninya disisir ke depan.

"Kenapa rambut saya tidak dibelah? Menghindari orang foto. Karena bila satu orang minta foto, maka dua, tiga, empat orang lainnya juga minta ikut foto. Kalau 'over', jadi kecapekan ju‎ga," tutur Lulung di Gedung DPRD DKI, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (9/6/2015).

Dia menceritakan pengalaman saat dia menghadiri pameran batu cincin yang diadakan Tommy Soeharto. Sebagai penghobi, dia berniat ingin melihat batu-batu akik yang dipampang. Namun niatannya gagal terlaksana lantaran banyak orang yang mengajak selfie.

"Jadi nggak lihat batu cincin," kata dia.

Ketika makan di restoran, kerap pula pengunjung restoran juga mengajak foto. Maka dia mensiasati dengan memakai topi agar kehadirannya tak terlalu mencolok.

"Suka pakai topi," kata Lulung.

Pernah suatu saat, dia menaiki pesawat komersial. Dia hendak ke kamar kecil. Ternyata pramugari di pesawat itu sampai menunggu hingga Lulung keluar kamar kecil, tujuan pramugari itu hanya untuk berfoto bersama.

"‎Aku biasa di pesawat bisnis, pramugarinya nunggu saya pipis, 'Pak Haji foto dulu dong?' Ya foto. Sampai pesawat Susi Air di daerah-daerah, pramugarinya juga minta foto," tuturnya.

3. Setenar Jokowi di Daerah
Tidak hanya di Ibu Kota, nama Lulung ternyata sudah dikenal di daerah-daerah.

Bahkan ketika bepergian ke daerah yang jauh dari Jakarta, misalnya Manado Sulawesi Utara, politisi PPP itu masih saja menjadi perhatian publik.

Dia menyebut sosoknya semakin mirip Presiden Jokowi saja yang selalu dikerubuti masyarakat antusias. "‎Kayak Jokowi saya bila di daerah," celetuk Lulung santai sambil tersenyum di Gedung DPRD DKI, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (9/6/2015).

4. Siap Nyalon di Pilgub 2017
Lulung siap bertarung di Pilgub DKI Jakarta 2017 asalkan diusung PPP. Ia juga mengklaim punya pendukung.

"Ya harus siap kalau itu memang perintah partai," kata Lulung di Gedung DPRD Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (9/6/2015).

Namun demikian, politisi PPP kubu Ketua Umum Djan Faridz ini menyatakan ‎partainya belum memutuskan siapa yang bakal diajukan di Pilgub DKI Jakarta nanti. Keputusan ada di pengurus tingkat pusat.

"‎Kita ikuit saja, mau calonkan dari luar atau dari PPP sendiri. Harapan saya sih dari kader PPP sendiri," tuturnya.

Semenjak merebaknya meme lewat Twitter soal dirinya, Lulung mengaku menjadi sorotan dan daya tarik publik. Namun Lulung tak mau berpikir terlalu jauh soal dukungan untuk dua tahun mendatang. Untuk saat ini, dia masih ingin berkonsentrasi bekerja sebagai anggota dewan.‎

"‎Kalau pendukung sih alhamdulillah. Kalau hari ini, saya masih belum mau, masih pengin kerja‎. Kalau jadi gubernur itu garis tangan," kata Lulung.

Apabila Lulung jadi maju sebagai cagub maka dia berarti bakal berhadapan melawan Ahok memperebutkan kursi DKI I.

Lulung menilai positif langkah 'Teman Ahok', situs gerakan yang mengumpulkan dukungan independen bagi Ahok. "Baguslah," tanggap Lulung.

Politisi PPP ini berpendapat Ahok juga berhak maju di Pilgub DKI 2017 nanti. Sebagaimana diketahui, Ahok berminat maju lewat jalur independen, namun syaratnya yakni mengumpulkan dukungan berupa salinan e-KTP minimal sebanyak 750.000 lembar.

"Setiap orang punya hak yang sama untuk duduk di pemerintahan. Saya apresiasi jika Beliau mau maju lewat jalur independen," kata Lulung.

(aan/mad)

sumber : http://m.detik.com/news/read/2015/06/10/062239/2937925/10/cerita-narsis-lulung-klaim-setenar-jokowi-hingga-pede-lawan-ahok

makin setenar jokowi katanya
kasihan bang oji