- Beranda
- Komunitas
- News
- Forex, Option, Saham, & Derivatifnya
PT United Tractors Mengalami Kenaikan Hutang


TS
adidananto.88
PT United Tractors Mengalami Kenaikan Hutang

Salah satu emiten perdagangan besar barang produksi, PT United Tractors, Tbk (UNTR) mengalami kenaikan hutang pada Maret 2015 dibandingkan periode Desember lalu. Jumlah hutang jangka pendek UNTR meningkat 13,32% dari Rp 16,29 triliun menjadi 18,46 triliun dan hutang jangka panjangnya meningkat 3,14% dari Rp 5,41 triliun menjadi Rp 5,58 triliun. Secara keseluruhan, total liabilitas UNTR meningkat 10,73% menjadi Rp 24,04 triliun dari periode Desember lalu yang sebesar Rp 21,71 triliun.
Dari pos hutang jangka pendek, hutang usaha perseroan meningkat sebesar 6,09% dari Rp 11,96 triliun menjadi Rp 12,68 triliun. Selain itu, pinjaman bank jangka pendek perseroan membengkak 216,59% dari Rp 23,20 miliar menjadi Rp 73,45 miliar. Namun perseroan berhasil memangkas hutang pajak sebesar 32,67% dari Rp 757,50 miliar menjadi Rp 570,93 miliar. Sementara itu, liabilitas imbalan kerja tercatat meningkat 169% dari Rp 180,54 miliar menjadi Rp 485,70 miliar
Dalam pos hutang jangka panjang, UNTR berhasil memangkas liabilitas sewa pembiayaan sebesar 15,25% dari Rp 583,87 miliar menjadi Rp 506,61. Di sisi lain, liabilitas keuangan jangka panjang lain-lain mengalami peningkatan sebesar 5,17% dari Rp 790,21 miliar menjadi Rp 831,11 miliar. Selain itu, provisi perseroan tercatat meningkat 17,29% dari Rp 73,56 miliar menjadi Rp 86,28 miliar.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham akhir pekan lalu(22/5), saham UNTR ditutup pada naik 2,5% ke level 23275 setelah penutupan sebelumnya berada di level 22700. Saham UNTR bergerak pada kisaran 22850 – 23475 dan volume perdagangan sahamnya mencapai 2853000 lembar saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, saham UNTR mengalami tren penguatan sejak awal tahun namun sempat anjlok pada 29 April lalu dan diiringi penguatan secara signifikan pada 7 Mei lalu karena dorongan aksi bargain hunting di bursa. Indikator Stochastic menunjukkan pergerakan berada di atas area tengah setelah sebelumnya berada di area jenuh beli. Indikator Average Directional Movement memperlihatkan garis –DI ada di atas +DI serta garis ADX yang menurun menggambarkan bahwa tren saham UNTR diperkirakan melemah terbatas. Dengan kondisi teknikalnya, saham UNTR berpotensi diuji level resistence terdekat. Rekomendasi trading berada pada kisaran support di level 22925 hingga resistence di level 23550.
sumber http://securitiesacademy.co.id/2015/...ence-terdekat/
0
826
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan