Jakarta, GATRAnews - Pembangunan mass rapid transit (MRT) tahap dua dengan rute Kampung Bandan-Bundaran HI menunggu lampu hijau dari pemerintah pusat. Pemerintah diharapkan mempercepat penandatanganan pinjaman dari Japan International Cooperation Agency (JICA).

"Semua sudah selesai dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dan Kementerian Perhubungan. Tinggal menunggu penandatangan perjanjian (pemerintah pusat dengan JICA)," ujar Dirut Utama PT MRT Jakarta Dono Boestami di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Ahad (24/5).

Dono mengatakan, MRT tahap dua ini memiliki panjang kurang lebih 8,1 kilometer dengan delapan stasiun bawah tanah. Antara lain Sarinah, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, Jakarta Kota dan Kampung Bandan.

Seperti diketahui, pembangunan MRT koridor selatan-utara (Lebak Bulus-Kampung Bandan) memiliki panjang kurang lebih 23,8 kilometer. Terbagi menjadi dua tahap, yakni Lebak Bulus-Bundaran HI dan Kampung Bandan-Bundaran HI.

Saat ini, PT MRT Jakarta sedang mengerjakan pembangunan untuk taha‎p Lebak Bulus-Bundaran HI dibiayai oleh JICA. Rute ini memiliki panjang 15,7 kilometer dengan 7 stasiun layang (elevated) dan 6 stasiun bawah tanah, beroperasi pada 2018.

Meski terkendala pembebasan lahan di tahap pertama, Dono optimis MRT bisa dioperasikan tepat waktu. Selain mengurangi kemacetan, moda transportasi ini digunakan untuk menyambut pesta olahraga Asian Games 2018.

"Iya, optimis. (Pembebasan lahan) sambil jalan paralel," ujarnya.
Sumber