Kaskus

News

adidananto.88Avatar border
TS
adidananto.88
Ekspor Besi Baja Tergerus Lebih Dari 50%
Ekspor Besi Baja Tergerus Lebih Dari 50%


Pada hari Jumat (15/5/2015), Badan Pusat Statistik (BPS) kembali merilis neraca perdagangan bulanan Indonesia yang tercatat sebesar US$ 454,4 juta di sepanjang April 2015. Meski demikian surplus ini cukup tergerus 50 persen lebih dari bulan sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 1,13 miliar pada Maret 2015. Berkurangnya surplus terjadi akibat penurunan ekspor minyak dan gas bumi (migas) akibat pelemahan harga komoditas tersebut.

Sementara itu nilai ekspor April tercatat sebesar US$ 13,08 miliar atau turun 4,04 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 13,72 miliar. Sementara itu, ekspor nonmigas April 2015 mencapai US$11,63 miliar, turun 0,17 persen dibanding Maret 2015, demikian juga bila dibanding ekspor April 2014 turun 0,13 persen.

Adapun komoditi yang digolongkan ke dalam barang tambang antara lain bahan bakar mineral yang pada April lalu mencatat penurunan sehingga ekspornya tercatat sebesar US$ 1500,6 juta (-11,73%) padahal di bulan sebelumnya mencatat kenaikan, lalu bijih, kerak dan abu logam pada April lalu juga mencatat penurunan 50 persen dari bulan sebelumnya hingga ekspornya hanya tercatat sebesar US$ 99,5 juta (-53,69 persen) sedangkan besi baja mencatat kenaikan ekspor hingga tercatat sebesar US$ 115,3 juta (24,2%).

Sementara itu, impor nonmigas April 2015 mencapai US$10,29 miliar atau turun 0,46 persen dibanding Maret 2015, demikian pula turun 18,06 persen dibanding April 2014. Impor migas April 2015 mencapai US$2,34 miliar atau naik 3,00 persen dibanding Maret 2015, sebaliknya turun 36,74 persen dibanding April 2014. Peningkatan impor nonmigas terbesar April 2015 adalah golongan binatang hidup US$0,05 miliar (153,28 persen), sedangkan penurunan terbesar adalah golongan mesin dan peralatan mekanik US$0,19 miliar
(9,09 persen).

Lesunya aktivitas ekspor tambang dalam beberapa komponen memang terlihat dari lemahnya kinerja kuartalan perusahaan yang bergerak di sektor tambang. Setelah melewati masa keemasan beberapa tahun lalu, kinerja BUMN sektor tambang misalnya, saat ini tengah menghadapi tantangan berat bahkan, kinerja pada kuartal 1-2015 mengindikasikan sinyal negatif. BUMN tambang itu antara lain PT Timah (Persero) Tbk., PT Aneka Tambang (Persero) Tbk., dan PT Bukit Asam (Persero) Tbk. Ketiga perusahaan tersebut dilaporkan menunjukkan kinerja yang belum menggembirakan di sepanjang tiga bulan pertama tahun ini.

Pada kuartal 1-2015, Bukit Asam (PTBA) membukukan laba bersih Rp340,33 miliar, atau turun 36,5% dibandingkan dengan Rp536,03 miliar pada periode sama 2014. Lalu produsen emas Aneka Tambang masih rugi pada kuartal 1/2015 senilai Rp240,2 miliar. Pada periode sama 2014, emiten berkode saham ANTM itu membukukan rugi Rp272,6 miliar. Sementara itu, Timah membukukan rugi Rpl9,l miliar pada kuartal 1/2015 atau merupakan capaian terendah dibandingkan dengan periode sama sejak 2011 hingga 2014.

Hingga hari ini Aneka Tambang masih dalam fase menyesuaikan diri setelah pemerintah melarang ekspor mineral mentah. Padahal, sebelumnya pendapatan perusahaan tidak sedikit yang berasal dari ekspor nikel dan bauksit. Di sisi lain, Timah juga menganggap harga komoditas dunia yang turun sejak awal tahun ini berdampak terhadap kinerja perseroan. Manajemen memperkirakan harga akan pulih pada paruh kedua tahun ini seiring pulihnya perekonomian dunia. Apabila perekonomian dunia kembali sehat, maka sektor industri akan kembali bergairah dan berpengaruh terhadap permintaan komoditas. Seperti diketahui, komoditas timah adalah salah satu komponen utama dalam produksi perangkat elektronik.

Analys Vibiz Research Center mengemukakan bahwa kinerja saham untuk sektor terkait di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk tiga bulan ini masih nampak menunjukkan kinerja yang negatif dimana indeks saham untuk sektor MINING terus mengalami penurunan sekitar 3,1 persen dalam 3 bulan terakhir.



Sumber http://securitiesacademy.co.id/2015/...bang-tertekan/
tata604Avatar border
tata604 memberi reputasi
1
587
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan