Quote:
DEPOK - Razia gabungan digelar Polresta Depok, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Tenaga Kerja dan Sosial hingga TNI untuk memberantas sarang prostitusi di Depok. Hal itu menyusul maraknya prostitusi online yang belakangan muncul.
Belum lagi kasus Deudeuh alias Alfi Sahrin, PSK warga Depok yang tewas di tempat kos di Tebet, Jakarta. Hal itu membuat Pemerintah Kota Depok mengantisipasi tempat-tempat kos.
Kali ini sasarannya bukan artis ataupun pekerja sek komersial (PSK), tetapi pasangan muda-mudi hingga mahasiswa. Sebab itu, tempat yang paling utama dituju yakni sebuah tempat kos di kawasan Pondok Cina, Beji, Depok dekat stasiun.
Di sana tiga pasangan tengah asyik berbuat mesum di kamar kos. Saat dirazia mereka langsung memakai pakaian dan digiring ke kantor polisi. Identitas mereka masih didalami dan belum dapat dipastikan mahasiswa atau bukan.
"Kami lakukan, ini razia gabungan dalam rangka antisipasi prostitusi yang saat ini tengah marak. Sasarannya juga narkoba dan miras," kata Kasatpol PP Kota Depok Nina Suzana, Selasa malam (12/5/2015).
Setelah dapat tiga pasang, razia dilanjutkan ke Apartemen Taman Melati, Beji. Namun di sana, petugas tidak menemukan satupun pasangan.
Razia dilanjutkan ke sebuah rumah kos di wilayah Kelapa Dua dekat Mako Brimob, namun hasilnya nihil. Razia terakhir dilakukan di Apartemen Margonda Residence Jalan Margonda. Satu pasang muda-mudi terjaring razia dan seluruhnya tengah dibawa ke Kantor Satpol PP Depok untuk dimintai keterangan. Tak ada narkoba ataupun miras ditemukan dalam razia tersebut. (hol)
http://m.okezone.com/read/2015/05/13...m_source=wp_bt
Mantab betul
