- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mereka lah bukti kalau indonesia masih memiliki keterbelakangan "MENTAL" Brayy
TS
akatsukiunivers
Mereka lah bukti kalau indonesia masih memiliki keterbelakangan "MENTAL" Brayy
SEMOGA NGGAK REPOST
Quote:
Langsung aja bro.
setiap tanggal 1 Mei di seluruh belahan bumi merayakan
Hari Buruh Internasional bro.Di hari itu, puluhan bahkan
ratusan ribu turun ke jalan menuntut kesejahteraan buat
kehidupan mereka bro.
Di Indonesia, yang menjadi sorotan di ibu kota, para
buru menggeruduk Istana Merdeka untuk menyampaikan
aspirasi mereka bro.Berbagai cara mereka lakukan agar
aspirasi didengar bro.
Beberapa orang di kaum buruh bahkan ada yang disebut
pahlawan. Mereka harus luka luka bahkan kehilangan
nyawa saat melawan pemerintah broo.
Sayangnya kematian mereka tak tuntas diusut oleh yang berwajib broo.
Hingga kini kematian para buruh pahlawan itu tetap
menjadi pekerjaan rumah tangga pemerintah broo.
Berikut pahlawan buruh yang luka dan tewas melawan
tirani bro.
setiap tanggal 1 Mei di seluruh belahan bumi merayakan
Hari Buruh Internasional bro.Di hari itu, puluhan bahkan
ratusan ribu turun ke jalan menuntut kesejahteraan buat
kehidupan mereka bro.
Di Indonesia, yang menjadi sorotan di ibu kota, para
buru menggeruduk Istana Merdeka untuk menyampaikan
aspirasi mereka bro.Berbagai cara mereka lakukan agar
aspirasi didengar bro.
Beberapa orang di kaum buruh bahkan ada yang disebut
pahlawan. Mereka harus luka luka bahkan kehilangan
nyawa saat melawan pemerintah broo.
Sayangnya kematian mereka tak tuntas diusut oleh yang berwajib broo.
Hingga kini kematian para buruh pahlawan itu tetap
menjadi pekerjaan rumah tangga pemerintah broo.
Berikut pahlawan buruh yang luka dan tewas melawan
tirani bro.
Quote:
1.Wartawan Udin
Quote:
Fuad Muhammad Syafruddin (32) akrab dipanggil Udin ini Salah seorang wartawan Surat Kabar Harian (SKH)
Bernas terbit di Yogyakarta menjadi tumbal di rezim
Orde Baru bro. Udin 'dihilangkan' karena tulisannya
mengusik penguasa kala itu Bupati Bantul Sri Roso
Sudarmo, tentara berpangkat kolonel bro.
Sri Roso dihukum 9 bulan penjara pada 2 Juli 1999 bro. oleh sebab itu bro, Dia
dinyatakan bersalah atas kasus suap Rp 1 miliar kepada
Yayasan Dharmais, yayasan yang dikelola Presiden
Soeharto. Uang itu dijanjikannya sebagai imbalan bila
diangkat kembali sebagai bupati Bantul 1996-2001.
Pernyataan itu dituangkan dalam surat bersegel dikirim
ke yayasan ditandatangani oleh R Noto Suwito yang tak
lain adalah adik Soeharto.
Beberapa tulisan Udin mengkritisi kekuasaan Orde Baru
dan militer. Tulisan yang cukup menyengat di antaranya
'3 Kolonel Ramaikan Bursa Calon Bupati Bantul', 'Soal
Pencalonan Bupati Bantul: banyak Invisible Hand
Pengaruhi Pencalonan', 'Di Desa Karangtengah Imogiri,
Dana IDT Hanya Diberikan Separo' dan 'Isak Tangis
Warnai Pengosongan Parangtritis'.
Pria kelahiran Bantul, 18 Februari 1964 ini meninggal
pada 16 Agustus 1996, pukul 16.50 WIB, usai dianiaya
oleh orang tak dikenal di sekitar rumahnya di Dusun
Gelangan Samalo Jalan Parangtritis Km 13 Yogyakarta,
dengan sebatang besi yang dipukulkan ke kepalanya.
Udin sempat mendapatkan perawatan di RS Bethesda.
Setelah sempat koma karena gegar otak, akhirnya Udin
menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit tersebut.
Polisi disebut membuang semua bukti dan tak becus
melakukan penyidikan. Hingga kini tak pernah diungkap
dan diseret siapa dalangnya.
Bernas terbit di Yogyakarta menjadi tumbal di rezim
Orde Baru bro. Udin 'dihilangkan' karena tulisannya
mengusik penguasa kala itu Bupati Bantul Sri Roso
Sudarmo, tentara berpangkat kolonel bro.
Sri Roso dihukum 9 bulan penjara pada 2 Juli 1999 bro. oleh sebab itu bro, Dia
dinyatakan bersalah atas kasus suap Rp 1 miliar kepada
Yayasan Dharmais, yayasan yang dikelola Presiden
Soeharto. Uang itu dijanjikannya sebagai imbalan bila
diangkat kembali sebagai bupati Bantul 1996-2001.
Pernyataan itu dituangkan dalam surat bersegel dikirim
ke yayasan ditandatangani oleh R Noto Suwito yang tak
lain adalah adik Soeharto.
Beberapa tulisan Udin mengkritisi kekuasaan Orde Baru
dan militer. Tulisan yang cukup menyengat di antaranya
'3 Kolonel Ramaikan Bursa Calon Bupati Bantul', 'Soal
Pencalonan Bupati Bantul: banyak Invisible Hand
Pengaruhi Pencalonan', 'Di Desa Karangtengah Imogiri,
Dana IDT Hanya Diberikan Separo' dan 'Isak Tangis
Warnai Pengosongan Parangtritis'.
Pria kelahiran Bantul, 18 Februari 1964 ini meninggal
pada 16 Agustus 1996, pukul 16.50 WIB, usai dianiaya
oleh orang tak dikenal di sekitar rumahnya di Dusun
Gelangan Samalo Jalan Parangtritis Km 13 Yogyakarta,
dengan sebatang besi yang dipukulkan ke kepalanya.
Udin sempat mendapatkan perawatan di RS Bethesda.
Setelah sempat koma karena gegar otak, akhirnya Udin
menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit tersebut.
Polisi disebut membuang semua bukti dan tak becus
melakukan penyidikan. Hingga kini tak pernah diungkap
dan diseret siapa dalangnya.
Quote:
2.Marsinah
Quote:
Marsinah adalah salah seorang karyawati PT Catur
Putera Surya yang aktif dalam aksi unjuk rasa buruh juga bro.
Keterlibatan Marsinah dalam aksi unjuk rasa tersebut
antara lain terlibat dalam rapat yang membahas rencana
unjuk rasa pada tanggal 2 Mei 1993 di Tanggulangin,
Sidoarjo.
3 Mei 1993, para buruh mencegah teman-temannya
bekerja. Komando Rayon Militer (Koramil) setempat turun
tangan mencegah aksi buruh.
4 Mei 1993, para buruh mogok total mereka mengajukan
12 tuntutan, termasuk perusahaan harus menaikkan
upah pokok dari Rp 1.700 per hari menjadi Rp 2.250.
Tunjangan tetap Rp 550 per hari mereka perjuangkan
dan bisa diterima, termasuk oleh buruh yang absen.
Sampai dengan tanggal 5 Mei 1993, Marsinah masih
aktif bersama rekan-rekannya dalam kegiatan unjuk rasa
dan perundingan-perundingan. Marsinah menjadi salah
seorang dari 15 orang perwakilan karyawan yang
melakukan perundingan dengan pihak perusahaan.
Siang hari tanggal 5 Mei, tanpa Marsinah, 13 buruh yang
dianggap menghasut unjuk rasa digiring ke Komando
Distrik Militer (Kodim) Sidoarjo. Di tempat itu mereka
dipaksa mengundurkan diri dari CPS. Mereka dituduh
telah menggelar rapat gelap dan mencegah karyawan
masuk kerja. Marsinah bahkan sempat mendatangi
Kodim Sidoarjo untuk menanyakan keberadaan rekan-
rekannya yang sebelumnya dipanggil pihak Kodim.
Setelah itu, sekitar pukul 10 malam, Marsinah lenyap.
Mulai tanggal 6,7,8, keberadaan Marsinah tidak diketahui
oleh rekan-rekannya sampai akhirnya ditemukan telah
menjadi mayat pada tanggal 8 Mei 1993. Di tubuhnya
ditemukan sejumlah luka akibat penganiayaan.
Hingga kini kasus pembunuhan Marsinah tak pernah
terungkap.
Putera Surya yang aktif dalam aksi unjuk rasa buruh juga bro.
Keterlibatan Marsinah dalam aksi unjuk rasa tersebut
antara lain terlibat dalam rapat yang membahas rencana
unjuk rasa pada tanggal 2 Mei 1993 di Tanggulangin,
Sidoarjo.
3 Mei 1993, para buruh mencegah teman-temannya
bekerja. Komando Rayon Militer (Koramil) setempat turun
tangan mencegah aksi buruh.
4 Mei 1993, para buruh mogok total mereka mengajukan
12 tuntutan, termasuk perusahaan harus menaikkan
upah pokok dari Rp 1.700 per hari menjadi Rp 2.250.
Tunjangan tetap Rp 550 per hari mereka perjuangkan
dan bisa diterima, termasuk oleh buruh yang absen.
Sampai dengan tanggal 5 Mei 1993, Marsinah masih
aktif bersama rekan-rekannya dalam kegiatan unjuk rasa
dan perundingan-perundingan. Marsinah menjadi salah
seorang dari 15 orang perwakilan karyawan yang
melakukan perundingan dengan pihak perusahaan.
Siang hari tanggal 5 Mei, tanpa Marsinah, 13 buruh yang
dianggap menghasut unjuk rasa digiring ke Komando
Distrik Militer (Kodim) Sidoarjo. Di tempat itu mereka
dipaksa mengundurkan diri dari CPS. Mereka dituduh
telah menggelar rapat gelap dan mencegah karyawan
masuk kerja. Marsinah bahkan sempat mendatangi
Kodim Sidoarjo untuk menanyakan keberadaan rekan-
rekannya yang sebelumnya dipanggil pihak Kodim.
Setelah itu, sekitar pukul 10 malam, Marsinah lenyap.
Mulai tanggal 6,7,8, keberadaan Marsinah tidak diketahui
oleh rekan-rekannya sampai akhirnya ditemukan telah
menjadi mayat pada tanggal 8 Mei 1993. Di tubuhnya
ditemukan sejumlah luka akibat penganiayaan.
Hingga kini kasus pembunuhan Marsinah tak pernah
terungkap.
Quote:
3.Erwiana
Quote:
Erwiana lahir pada tanggal 7 Januari 1991, putri dari
pasangan Rohmad dan Suratmi Saputra. Ayahnya adalah
seorang pekerja serabutan.
Setelah lulus SMA, ia ingin melanjutkan pendidikannya
ke perguruan tinggi untuk menjadi seorang akuntan,
namun tidak terwujud karena kondisi ekonomi
keluarganya. Alasan yang sama memaksa Erwiana untuk
melamar pekerjaan sebagai tenaga kerja migran di Hong
Kong.
Pada tahun 2012, menemui majikan yang tinggal di
apartemen beralamat di Tong Ming Street, Kowloon,
Hong Kong. Saat bekerja, Erwiana disiksa secara fisik
dalam waktu 8 bulan oleh majikannya, Law Wan-tung.
Ia mengaku bahwa ia dipaksa tidur di lantai, bekerja 21
jam per hari, dan tidak diizinkan libur. Jika ia tidak
membersihkan rumah atau lambat menanggapi panggilan
majikan, ia akan dipukuli.
Ia mengaku bahwa ia kerap dipukuli dengan berbagai
peralatan rumah tangga seperti gagang sapu, penggaris,
dan gantungan baju. Setelah disiksa selama 8 bulan,
luka-lukanya terinfeksi dan Erwiana tidak dibawa berobat
ke dokter . Ia dibiarkan dalam kondisi lemah dan tidak
mampu berjalan.
Majikannya mengatur keberangkatannya ke Indonesia
dan memberinya uang sejumlah $70HKD serta
mengancam akan membunuh orangtuanya jika ia berani
menceritakan penyiksaannya pada orang lain.
Majikannya meninggalkannya di Bandar Udara
Internasional Hong Kong dengan rute sambung menuju
Jakarta dan Solo menggunakan pesawat Garuda
Indonesia.
Ditinggalkan sendirian di bandara dan tidak mampu
berjalan, Erwiana bertemu dengan Rianti, rekannya
sesama warga negara Indonesia, yang membantu
mengantarkannya ke rumahnya di Ngawi. Rianti juga
membawanya ke Rumah Sakit Amal Sehat di Sragen
untuk merawat luka-lukanya.
Law Wan-tung ditangkap di Bandar Udara Internasional
Hong Kong saat berupaya untuk terbang ke Thailand. Ia
didakwa oleh pengadilan Kwun Tong telah melakukan
tindakan kekerasan fisik dan empat dakwaan kriminal
lainnya. Ia dibebaskan dengan uang jaminan senilai $1m
HKD.
Pada bulan April 2014, majalah TIME merilis edisi baru
'100 Most Powerful Persons' dan an menempatkan
Erwiana Setyaningsih dalam daftar untuk kategori 'Icons'.
Aktivis antikekerasan Somaly Mam menyatakan bahwa
Erwiana adalah inspirasi bagi buruh migran lainnya untuk
berjuang melawan kekerasan dan diskriminasi. Erwiana
menjadi satu dari sedikit wanita Indonesia yang pernah
masuk daftar ini.
pasangan Rohmad dan Suratmi Saputra. Ayahnya adalah
seorang pekerja serabutan.
Setelah lulus SMA, ia ingin melanjutkan pendidikannya
ke perguruan tinggi untuk menjadi seorang akuntan,
namun tidak terwujud karena kondisi ekonomi
keluarganya. Alasan yang sama memaksa Erwiana untuk
melamar pekerjaan sebagai tenaga kerja migran di Hong
Kong.
Pada tahun 2012, menemui majikan yang tinggal di
apartemen beralamat di Tong Ming Street, Kowloon,
Hong Kong. Saat bekerja, Erwiana disiksa secara fisik
dalam waktu 8 bulan oleh majikannya, Law Wan-tung.
Ia mengaku bahwa ia dipaksa tidur di lantai, bekerja 21
jam per hari, dan tidak diizinkan libur. Jika ia tidak
membersihkan rumah atau lambat menanggapi panggilan
majikan, ia akan dipukuli.
Ia mengaku bahwa ia kerap dipukuli dengan berbagai
peralatan rumah tangga seperti gagang sapu, penggaris,
dan gantungan baju. Setelah disiksa selama 8 bulan,
luka-lukanya terinfeksi dan Erwiana tidak dibawa berobat
ke dokter . Ia dibiarkan dalam kondisi lemah dan tidak
mampu berjalan.
Majikannya mengatur keberangkatannya ke Indonesia
dan memberinya uang sejumlah $70HKD serta
mengancam akan membunuh orangtuanya jika ia berani
menceritakan penyiksaannya pada orang lain.
Majikannya meninggalkannya di Bandar Udara
Internasional Hong Kong dengan rute sambung menuju
Jakarta dan Solo menggunakan pesawat Garuda
Indonesia.
Ditinggalkan sendirian di bandara dan tidak mampu
berjalan, Erwiana bertemu dengan Rianti, rekannya
sesama warga negara Indonesia, yang membantu
mengantarkannya ke rumahnya di Ngawi. Rianti juga
membawanya ke Rumah Sakit Amal Sehat di Sragen
untuk merawat luka-lukanya.
Law Wan-tung ditangkap di Bandar Udara Internasional
Hong Kong saat berupaya untuk terbang ke Thailand. Ia
didakwa oleh pengadilan Kwun Tong telah melakukan
tindakan kekerasan fisik dan empat dakwaan kriminal
lainnya. Ia dibebaskan dengan uang jaminan senilai $1m
HKD.
Pada bulan April 2014, majalah TIME merilis edisi baru
'100 Most Powerful Persons' dan an menempatkan
Erwiana Setyaningsih dalam daftar untuk kategori 'Icons'.
Aktivis antikekerasan Somaly Mam menyatakan bahwa
Erwiana adalah inspirasi bagi buruh migran lainnya untuk
berjuang melawan kekerasan dan diskriminasi. Erwiana
menjadi satu dari sedikit wanita Indonesia yang pernah
masuk daftar ini.
Quote:
4.Widji Thukul
Quote:
Widji Thukul, yang bernama asli Widji Widodo adalah
sastrawan dan aktivis hak asasi manusia berkebangsaan
Indonesia bro. Tukul merupakan salah satu tokoh yang ikut
melawan penindasan rezim Orde Baru bro.
Sejak 1998 sampai sekarang dia tidak diketahui
rimbanya, dinyatakan hilang dengan dugaan diculik oleh
militer. Tukul masih menghilang bersama para aktivis
lain.
Pemerintah hingga kini masih belum menuntaskan kasus
tersebut.hadeuuh
sastrawan dan aktivis hak asasi manusia berkebangsaan
Indonesia bro. Tukul merupakan salah satu tokoh yang ikut
melawan penindasan rezim Orde Baru bro.
Sejak 1998 sampai sekarang dia tidak diketahui
rimbanya, dinyatakan hilang dengan dugaan diculik oleh
militer. Tukul masih menghilang bersama para aktivis
lain.
Pemerintah hingga kini masih belum menuntaskan kasus
tersebut.hadeuuh
Spoiler for pertanyaan ane gan:
dari berbagai kasus di atas, bagaiman hukum di negeri ini?
COPAS DI DIEU
Spoiler for Harapan:
yang masuk surga
Spoiler for Harapan lagi:
yang
Spoiler for UPDATE GAN:
Quote:
Sebastian Manuputi
Quote:
Sebastian Manuputi (32)
meninggal dunia setelah jatuh dalam kondisi tubuh terbakar
di Stadion Utama Glora Bung Karno, Senayan,
Jakarta Pusat pada perayaan May Day kemarin brayy. Jika benar
korban melakukan dengan sengaja, aksinya terbilang nekat sekali bray. Aksi nekat pria itu tepatnya terjadi saat Ahm*d Dhani,
sang vokalis, bersama grup bandnya TR*AD tampil di
atas pentas. Dari informasi yang ane kumpul meskipun kaga' lengkap bahwa tubuh pria yang belum diketahui identitasnya ini diduga
menyasar panggung utama yang dipasang. Sebelum
mencapai tanah, jasadnya sempat menimpa dua orang
anak kecil yang berdiri di belakang panggung brewww..
bahkan sebelum meninggal dia sempat update status di pesbuk brew kayak gini:
"Semampu ku kan berbuat
apapun agar anda, kita dan mereka bisa terbuka matanya,
telinganya dan hatinya untuk KEADILAN SOSIAL BAGI
SELURUH RAKYAT INDONESIA."
diduga korban juga lagi ada masalah ama pabrik tempat dia kerja brew.
meninggal dunia setelah jatuh dalam kondisi tubuh terbakar
di Stadion Utama Glora Bung Karno, Senayan,
Jakarta Pusat pada perayaan May Day kemarin brayy. Jika benar
korban melakukan dengan sengaja, aksinya terbilang nekat sekali bray. Aksi nekat pria itu tepatnya terjadi saat Ahm*d Dhani,
sang vokalis, bersama grup bandnya TR*AD tampil di
atas pentas. Dari informasi yang ane kumpul meskipun kaga' lengkap bahwa tubuh pria yang belum diketahui identitasnya ini diduga
menyasar panggung utama yang dipasang. Sebelum
mencapai tanah, jasadnya sempat menimpa dua orang
anak kecil yang berdiri di belakang panggung brewww..
bahkan sebelum meninggal dia sempat update status di pesbuk brew kayak gini:
"Semampu ku kan berbuat
apapun agar anda, kita dan mereka bisa terbuka matanya,
telinganya dan hatinya untuk KEADILAN SOSIAL BAGI
SELURUH RAKYAT INDONESIA."
diduga korban juga lagi ada masalah ama pabrik tempat dia kerja brew.
Diubah oleh akatsukiunivers 03-05-2015 12:37
0
4.7K
Kutip
40
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan