Quote:
Sabtu, 2 Mei 2015 00:46
SEMASA HIDUP - Yanuru Aksana Laila (23), mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM).
MALANG - Jenazah Yanuru Aksana Laila (23), mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM), akhirnya selesai diotopsi di RS Saiful Anwar Kota Malang, Jumat (1/5/2015) pukul 21.30 WIB.
Keluarganya langsung membawa pulang jenazah pecinta alam itu.
Sejam sebelumnya, jenazah mahasiswa semester 8 jurusan Pendidikan Kewarganegaraan ini sampai di ruang jenazah RS Saiful Anwar.
Selanjutnya, jenazah Yanuru dibawa menggunakan ambulans bantuan dari Polres Malang.Supriyatno (40), ayah Yanuru, terlihat tegar saat menunggu hasil otopsi.
Ia mengaku belum mengetahui detail kejadiannya. "Yang tahu pasti saudaranya yang ikut ke sana, tetapi anaknya masik syok," ungkapnya.
Hasil otopsi menunjukkan, kondisi jenazah Yanuru mengerikan. Ia meninggal dunia akibat patah tulang pada bagian kaki, tangan, dada, leher, dan kepala retak serta hidung mengeluarkan darah.
Jumat siang, Yanuru menghabiskan liburan bersama saudaranya di Coban Sewu, Desa Sidorenggo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, berbatasan dengan Kabupaten Lumajang.
Ia ditemukan tewas di Sungai Glidik usai berfoto selfie di atas tebing air terjun Coban Sewu.
Putra tunggal Supriyatno ini ternyata hobi menjelajahi keindahan alam Indonesia dan berfoto selfie di posisi ekstrem. Itu terlihat dari beberapa foto di akun media sosialnya.
http://surabaya.tribunnews.com/2015/...ng-saat-selfie
Turut berduka...
Buat Pecinta alam lain nya yang masih sayang nyawa dan keluarga , diharap berhati hati bila mau Selfi di atas tebing dgn posisi extrem..