Jakarta, CNN Indonesia -- Kemunculan kembali Hutomo Mandala Putra di kancah perpolitikan Partai Golongan Karya memunculkan spekulasi. Salah satunya adalah indikasi "Pangeran Cendana" untuk mengisi pucuk pimpinan Partai Golkar yang tengah terbelah antara kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono.

Menanggapi isu tersebut, Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR RI, Ade Komaruddin mengungkapkan semua kader Partai Golkar memiliki hak untuk mencalonkan diri sebagai apapun. Namun dia mengatakan belum mendengar adanya dukungan yang diberikan pemegang suara terhadap pria yang akrab dipanggil Tommy Soeharto itu.

"Hak setiap kader untuk mencalonkan diri menjadi apapun. Mau jadi pengurus atau ketua umum tidak bisa kita batasi," ujar Ade saat ditemui di kompleks DPR RI, Jumat malam (24/4). (Baca Juga: Nurdin: Tommy Soeharto 'Turun Gunung' Bukan Permintaan Ical)

"Saya belum mendengar itu (dukungan terhadap Tommy). Patokan saya adalah pemegang suara. Saya belum dengar ada aspirasi seperti itu," katanya menambahkan.

Ade mengatakan upaya seperti apapun akan disambut positif oleh kubu Aburizal Bakrie. Namun harus ditekankan upaya tersebut tidak boleh mengganggu aturan organisasi.

"Upaya apapun kita sambut positif saja asalkan tidak boleh mengganggu aturan organisasi. Jika itu tidak ditabrak maka tidak ada masalah. kita ingin negara ini dibangun dalam demokrasi yang sehat," kata Ade. (Baca juga: Politisi Muda Golkar: Tommy Berpotensi Besar Menang Munaslub)

Sebelumnya kakak kandung Tommy, Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto mengungkapkan muncul suara-suara dari daerah yang meminta agar keluarga Soeharto kembali mengambil alih kepengurusan Partai Golkar. Dia mengungkapkan Keluarga Cendana prihatin dengan keadaan Partai Golkar yang seperti saat ini.

"Kita dari keluarga prihatin, kenapa Golkar yang berkiprah begitu besar, begitu lama, hanya karena ada yang menunggangi akhirnya memanfaatkan konflik Golkar untuk kepentingan seseorang," kata Titiek saat ditemui di kompleks DPR, Kamis (23/4).

Tommy sang putra bungsu mendiang Presiden Soeharto, kembali aktif berkiprah di Golkar. Tak hanya bertemu Ketua Umum Golkar Munas Bali Aburizal Bakrie alias Ical, dia juga bertemu dengan seluruh perwakilan Dewan Pimpinan Daerah I Golkar tingkat provinsi se-Indonesia. (Baca juga: 'Soeharto' Turun Tangan Dinginkan Beringin)

Menurut sejumlah orang dekatnya, Tommy ingin menyelamatkan Partai Golkar yang kini terbelah antara kubu Ical dan Agung Laksono. "Kecintaan Mas Tommy kepada Golkar besar sekali. Mas Tommy melihat Golkar sebagai warisan bapaknya," kata Justiani, mantan Ketua Tim Sukses Tommy di Musyawarah Nasional Golkar Riau tahun 2009, kepada CNN Indonesia, Rabu (22/4).

(pit)

http://www.cnnindonesia.com/politik/...fraksi-golkar/

Panasbung daripada dukung prabowo yg cuma menantu mending dukung pewaris sah trah soeharto, sang pangeran cendana