NEW YORK, KOMPAS.com - Sebuah pesawat milik maskapai penerbangan SkyWest yang menerbangi rute Chicago-Connecticut terpaksa mendarat darurat di New York, Rabu (22/4/2015), setelah tiga penumpangnya pingsan.

Penerbangan yang membawa 75 orang penumpang itu seharusnya mendarat di Bandara Internasional Bradley, Windsor Locks, Connecticut. Namun, terpaksa mendarat di Bandara Internasional Niagara di Buffalo pada pukul 11.40 waktu setempat.

Juru bicara maskapai SkyWest awalnya mengabarkan seorang penumpang penerbangan dengan nomor 5622 itu, kehilangan kesadaran di tengah perjalanan dan pilot langsung menurunkan ketinggian pesawat itu.

Namun, dalam pernyataan lanjutannya, juru bicara SkyWest Marissa Snow mengatakan informasi baru yang diperoleh dari staf medis menyatakan sebanyak tiga orang penumpang pingsan dalam penerbangan itu.

Selama sekitar delapan menit, pesawat itu menurunkan ketinggian dengan kecepatan 7.000 kaki per menit. Demikian dikabarkan situs layakan penerbangan FlightAware.

Maskapai SkyWesy, yang berbasis di St George, Utah itu, awalnya mengatakan pesawat miliknya mendarat dengan selamat dan para penumpang mendapatkan pemeriksaan medis sebelum diperkenankan pulang.

Sebanyak 15 orang dewasa dan dua anak-anak mendapatkan pemeriksaan lanjutan saat mendarat, namun tak satupun dari mereka yang harus dirawat di rumah sakit. Demikian penjelasan juru bicara bandara Buffalo C Douglas Hartmayer.

Badan Penerbangan Federal (FAA) mengatakan berdasarkan informasi awal yang mereka peroleh pesawat jenis Embraer E170 itu kemungkinan besar mengalami masalah tekanan udara dalam kabin. Namun, informasi itu akhirnya dipastikan tidak benar.

http://internasional.kompas.com/read...at.di.New.York