intelijen – Dua insiden menyedihkan mengiringi ‘pembaretan’ Presiden Joko Widodo menjadi warga kehormatan pasukan khusus TNI, merupakan pertanda alam, bahwa mantan Wali Kota Solo ini telah menghina institusi TNI.

Pendapat dari kaca mata supranatural itu disampaikan praktisi metafisika Ki Gendeng Pamungkas kepada intelijen (16/04).“Itu menjadi tanda alam, bahwa sejatinya Jokowi telah menghina TNI. Yang jatuh itu prajurit pasukan khusus dan yang satunya lagi pesawat F-16,” ungkap Ki Gendeng Pamungkas.

Menurut Ki Gendeng, baik prajurit pasukan khusus maupun penerbang F-16 sudah berlatih dalam beberapa hari untuk acara tersebut. “Tapi nyatanya alam memberikan tanda, Jokowi telah menghina TNI dalam kejadian itu,” jelas Ki Gendeng.

Ki Gendeng menegaskan, dua insiden itu bisa menjadi bukti, bahwa pembaretan terhadap Jokowi sudah tidak cocok, bertolak belakang dengan jiwa Jokowi. “Jiwa Jokowi itu bukan patriotik dan nasionalis sebagaimana prajurit TNI,” pungkas Ki Gendeng.

Diberitakan sebelumnya, dua insiden mewarnai pembaretan Presiden Joko Widodo sebagai warga kehormatan pasukan khusus TNI (16/04). Selain terbakarnya pesawat tempur F-16, seorang prajurit TNI jatuh dari atas gedung saat melakukan aksi demonstrasi pembebasan sandera.

Peristiwa itu terjadi selepas Jokowi mendapatkan baret dan jaket dari Panglima TNI Jenderal Moeldoko di Lapangan Merah Plaza Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (16/04) pagi.

Red
Sumber Macan