Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil angkat bicara terkait investasi yang ditawarkan Manusia Membantu Manusia (MMM). Menurutnya, investasi tersebut tidak ada nilai tambahnya bagi masyarakat Indonesia yang menjadi peserta.

Sofyan mengaku sudah berkomunikasi dengan otoritas terkait, mengenai kegiatan penyelenggara investasi itu di Indonesia. Dalam hal ini, pemerintah akan melakukan investigasi, mengingat pesertanya semakin banyak.

Koordinasi yang dilakukan, katanya, dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kemenkominfo, dan Kementerian Perdagangan. Tujuannya, untuk memastikan siapa yang memberi izin beroperasi di Indonesia.

"Kelihatannya, itu tidak ada nilai tambahnya. Bahkan, itu cenderung banyak mudharatnya (tidak bermanfaat)," ujar Sofyan di kantornya, Selasa malam 7 April 2015.

Hasil komunikasi awal yang dilakukan, menurut Sofyan, investasi, atau permainan uang Mavrodi Mondial Moneybox bukanlah jenis investasi yang lazim dilakukan di Indonesia. Seperti saham, reksadana, bahkan permainan uang seperti lotre.

Untuk itu, masyarakat diimbau untuk berhati-hati mengikuti permainan ini. "Itu bukan lotre, tetapi lebih kepada program spekulasi," tegasnya.

Dalam waktu dekat, pemerintah akan menggelar rapat koordinasi khusus membahas hal ini. " Kalau ada unsur penipuan, akan kami ambil tindakan," tambah Sofyan.

http://bisnis.news.viva.co.id/news/r...edium=facebook

nunggu episode selanjutnya