Quote:
AMBON, KOMPAS.com - Setiap hari, Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Tual menyediakan sebanyak 1.200 nasi bungkus untuk 319 ABK asing yang saat ini ditampung di ruang penampungan Pelabuhan Perikana Nusantara (PPN) Tual.
“Kita kasih makan mereka tiga kali sehari jadi setiap hari 1.200 nasi bungkus kita pesan kepada mereka,” kata Kepala Stasiun PSDKP Tual, Mukhtar, via telepon seluler, Selasa (7/4/2015).
Dia menjelaskan, untuk sekali makan, pihaknya harus menyediakan sebanyak 400 nasi bungkus kepada ratusan ABK asing itu sehingga untuk tiga kali makan sehari pihaknya harus menyediakan sebanyak 1.200 nasi bungkus.
“Kita pesan lebih karena ada ABK juga yang kadang makannya lebih dan ada yang minta nambah,” ujarnya.
Dia mengaku, selama berada dipenampungan, konsumsi dan makan ratusan ABK asing itu selalu ditanggung oleh pihak PSDKP. Menurut dia, semula pemerintah daerah setempat berjanji akan menanggung biaya makan para ABK ini namun hingga kini belum juga terealisasi.
“Yang tanggung makan selama ABK berada disini itu kita. Memang Pemda telah menjanjikan akan membantu menanggulangi biaya makan para ABK ini tapi belum juga direalisasi,” terangnya.
Dia menambahkan, meski belum memberikan bantuan konsumsi kepada para ABK itu, pemda setempat telah menempatkan sejumlah tenaga medisnya di lokasi penampungan untuk memantau kesehatan para ABK.
“Kalau petugas medis dari dinas kesehatan memang ada di tempat penampungan,” katanya
.
makannya lebih bayak dari jumlas panasbung yg demo selama ini ya..
