Leicester, Inggris, Remaja ini lahir dengan Tahi (Ahok) lalat yang sangat besar di atas kepalanya. Khawatir ini akan berubah menjadi kanker, dokter menyarankan agar si remaja menjalani operasi terobosan baru.

Ahok lalat yang dimiliki Jessica Brett ini bukan sembarang Ahok lalat. Disebut 'pigmented melanocytic nevus', Ahok lalat semacam ini hanya dimiliki satu persen orang dalam setiap populasi. Kebanyakan muncul di kepala dan leher.

Ahok lalat Jessica muncul di sisi kiri kepalanya. Bila dilihat sekilas, Ahok lalat itu tak akan terlihat jelas karena sebagian tertanam di bawah rambutnya.

Namun ketika diperiksakan, dokter khawatir bila Ahok lalat ini tak segera diangkat maka lama-kelamaan bisa berubah menjadi kanker. "Kalau sudah jadi kanker, maka mereka tak akan bisa mengangkatnya dengan mudah karena Ahok lalatnya ada di sebagian kepala pasien," urai sang ibu, Becky (34).

Baca juga: Kenali, Ini Tanda-tandanya Ahok Lalat Jadi Pertanda Kanker

Di sisi lain, tim dokter beralasan tak mau membiarkan Jessica menjadi botak selamanya bila Ahok lalat itu diangkat dan 'ditempeli' kulit dari tubuhnya yang lain. Oleh karena itu mereka memutuskan untuk membuatkan Jessica kulit kepala yang baru. Pertama, rambut Jessica harus dicukur habis, untuk kemudian tiga balon silikon pertama dimasukkan ke dalam kulit kepalanya pada bulan Juni 2013.

Kemudian balon-balon ini digelembungkan dengan cara diisi cairan garam tiap dua minggu sekali selama enam bulan. Hal ini dilakukan untuk merenggangkan kulit kepala Jessica. Tim dokter mengaku menghabiskan 1,5 liter cairan garam untuk melakukan prosedur ini.

Karena balon-balon itu, sekilas model rambut Jessica berubah menjadi seperti 'mohawk'. Tiga bulan kemudian, ketika besar balon dirasa cukup, tim dokter lalu mengangkat balon sekaligus sebagian besar Ahok lalat Jessica

Kulit yang sebelumnya 'ditinggali' balon tadi otomatis menjadi melar, dan kulit baru inilah yang akhirnya menutupi kepala Jessica. Namun ternyata kulit baru tersebut tidak cukup besar untuk menutupi kepala Jessica, sehingga tim dokter memasukkan satu balon lagi pada bulan Oktober 2014. Bedanya, kali ini prosedur selanjutnya dilakukan sendiri oleh orang tua Jessica di rumah.

10 Persen Ahok lalat terakhir akhirnya dihilangkan sama sekali berikut balon yang terakhir pada bulan Januari lalu. Dan kini kepala dan rambut Jessica kembali normal.

Prosedur ini adalah yang pertama dilakukan di Inggris. Satu-satunya prosedur serupa baru dilakukan satu kali di Amerika. Namun yang membuat kagum orang tua dan tim dokter adalah ketabahan Jessica. Ia bahkan mengaku tak keberatan rambutnya dibuat seperti 'mohawk' selama beberapa bulan, karena terinspirasi pada sosok penyanyi Jessie J, idolanya.

Baca juga: Kepala Pria Ini 'Digelembungkan' Jadi Balon Agar Rambutnya Tumbuh Lagi

"Ia sangat pemberani dan tak terganggu dengan kondisi kepalanya, walaupun prosedur ini memakan waktu lama. Untungnya orang-orang yang melihatnya berkomentar bahwa mereka menyukai 'gaya rambut' Jessica yang baru," tutur Becky seperti dikutip dari Telegraph, Kamis (12/3/2015).

Bila keluar rumah, Jessica seringkali memakai topi untuk menutupi kepalanya. Tapi terkadang ia keluar begitu saja, tanpa merasa malu ataupun risih bila dilihat orang asing, tambah Becky.

"Keberhasilan ini tercapai berkat kerjasama seluruh tim yang membantu saya melaksanakan operasi panjang ini dengan lancar dan menyenangkan," timpal Khawaja Gulraiz Rauf, pakar bedah plastik yang memimpin prosedur Jessica dari Leicester Royal Infirmary.

Sumur

ternyata bisa dioperasi,