- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ngeri.S E N S O Rasril Ramadhan, Korban Mal Praktik RS Siloam Karawaci


TS
jempolirengok
Ngeri.S E N S O Rasril Ramadhan, Korban Mal Praktik RS Siloam Karawaci

SABAN hari Dasril Ramadhan (15) hanya bisa tergolek di ranjang kamarnya. Sembilan bulan ia lewati masa-masa pahit sejak kejadian memilukan itu. Kaki kanannya kini tak bisa bergerak, hanya terbujur dengan peralatan medis menancap di pahanya. Alat itu tertopang pada kayu yang terbentang di atas kasurnya.
Saat mengunjungi rumahnya di Jalan Adi Sucipto RT 02/ RW 09 Blendung Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, Banten. Dasril masih mengulum senyum. Tak tampak kesedihan di raut wajahnya.
"Bosen harus tiduran begini terus. Kalau ada teman datang baru lumayan bosen-nya hilang," kata siswa kelas 10 SMA Arif Rahman Hakim Tangerang, Banten.
Kejadian nahas 29 Mei 2014 tak akan pernah dilupakannya. Karena hal ini pulalah, ia terancam diamputasi. Waktu itu, ia mengendarai sepeda motor di daerah Jalan Benteng Betawi, Tangerang. Ia terjatuh karena bersenggolan dengan pengendara lain. Nasib berkata lain, sudah jatuh tertimpa tangga, sebuah mobil melintas di depannya dan melindas kaki kanan. "Sebenarnya saya sempet mau bangun, eh tahu-tahu mobil nyamber kaki saya," ujar Dasril.
Ia pun dilarikan ke Rumah Sakit Siloam Karawaci. Pihak rumah sakit mendiagnosa pata tulang di bagian paha. Operasi pun dilakukan. Namun, tiga hari setelah operasi, terjadi perubahan di kaki Dasril. Di sinilah, persoalan baru lagi muncul.
"Kaki anak saya malah mati rasa, juga seperti luka bakar. Udah gitu bagian paha sampai telapak kaki tidak dapat digerakkan," ujar Akhmad Haris (55), ayah Dasril, yang duduk menemaninya.
Menurut Haris, sudah berkali-kali melaporkan hal itu ke RS Siloam. Namun, tak ada jawaban dari rumah sakit yang memuaskan. Hal ini yang kemudian membuat Haris memutuskan menggugat RS Siloam.
SUMBER: http://goo.gl/Nyyh9e
0
3K
25


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan