Quote:
Pembangunan Mangkrak, Siswa SMA 55 Tak Bisa Ujian Nasional di Sekolah
JAKARTA, KOMPAS.com -
Para siswa kelas XII SMA Negeri 55, Duren Tiga, Jakarta Selatan, tidak bisa menjalani ujian nasional (UN) di sekolah. Hal ini diakibatkan oleh pembangunan sekolah yang mangkrak sejak tahun 2013.
"Nanti siswa kelas XII UN di Kampus STIEN," kata Karsono, Kepala Sekolah SMA Negeri 55, Selasa, (10/3/2015).
Para siswa SMA Negeri 55 kini belajar di dua tempat terpisah. Kelas X di SD 05 Pengadegan, sementara kelas XI dan XII di Kampus STIEN, Jalan Dewi Sartika.
Karsono menjelaskan, mangkraknya pembangunan gedung sekolah menyebabkan persiapan UN bagi siswa kelas XII menjadi terganggu. Kendati demikian, kata dia, guru-guru SMA Negeri 55 dapat mengantisipasi gangguan tersebut.
"Masalah terganggu apa enggak ya pasti terganggu tetapi saya lihat guru-guru di sini sudah antisipasi sehingga kendala bisa teratasi," ucap Karsono. [Baca: Kisruh APBD, Guru SMA 55 Tak Yakin Pembangunan Sekolah Berlanjut]
Senada dengan Karsono, salah satu guru di SMA Negeri 55, Nanang, mengungkapkan hal serupa. "Saya sebagai guru tetap semangat memperjuangkan anak-anak bangsa ini. Bagaimanapun kita harus punya solusi buat anak-anak kita," ujar Nanang saat ditemui di SD 05 Pengadegan.
Pembangunan sekolah
Karsono mendapat informasi dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bahwa disediakan anggaran sebesar Rp 18 miliar untuk pembangunan SMA Negeri 55.
Namun, Karsono belum mengetahui kapan pembangunan akan dilaksanakan. "Pelaksanaannya ya tunggu kisruh APBD itu selesai," kata Karsono.
Pantauan Kompas.com, hanya tersisa rangka gedung sekolah yang dipagari oleh seng di SMA Negeri 55. Nampak beberapa karung semen yang tergeletak di dalam rangka tersebut.
Selain itu, tidak terdapat petugas berjaga. Halaman sekolah kini dimanfaatkan oleh warga sebagai tempat parkir ketika berobat ke puskesmas yang berada di sekitar sekolah.
Ke depannya, Karsono berharap agar kisruh APBD dapat segera diselesaikan sehingga pembangunan SMA Negeri 55 dapat berlanjut.
"Kita turut prihatin atas kisruh tersebut, harapannya bisa cepat selesai supaya pembangunan sekolah bisa berlanjut seperti yang direncanakan," ucap Karsono.
kompor
Pembanguan gedung mangkrak dari 2013... Trus apa hubungannya dana belon cair ama kisruh APBD sekarang?
Dari 2013-2014 ngapain aja? Apa ga dianggarkan? Apa baru sekarang dianggarkan? Trus kerjanya ngapain aja kemaren? Teriak2 dana siluman 12T, bisa bangun 60ribu susun, bisa bangun berapa sekolah rusak, kenapa dari tahun2 kemaren ga dianggarkan bos ahok??