
Ilustrasi. ©2014 Merdeka.com
Perbuatan I Nyoman Agus Sucahya, petugas Imigran Bandara Ngurah Rai Bali ini benar-benar memalukan. Dengan alasan pemeriksaan, petugas ini diduga mencabuli bule asal Australia yang sedang berlibur dengan keluarga besarnya.
Korban WN Australia bernama Glenda Judith Myra Fleid (46), dengan nomor paspor M7688191. Tak terima dengan aksi pelecehan petugas, si bule lantas melapor ke jajaran Polsek KP3 (Kasatuan Penjagaan dan Pengamanan Pelabuhan) Bandar Udara Ngurah Rai. Didampingi pengacaranya, Lilis Sri Rahayu Lubis, Glenda membuat laporan Nomor LP/10/II/2015/Bali/Resta Dps/Sek KWS Udara.
1. Korban digiring petugas ke toilet, Payudara dan Kemaluan di gerayangi
Lubis menceritakan pelecehan yang menimpa kliennya tersebut. Kejadian itu terjadi saat korban tiba di bandara dengan menggunakan pesawat Virgin Australia 41, tiba di Bali pukul 23.30 WITA, Jumat (2/3) lalu.
"Klien kami begitu sampai di tempat pengambilan bagasi digiring oleh petugas keimigrasian ke toilet terdekat dengan alasan pemeriksaan. Tetapi justru digerayangi payudara dan kemaluannya," kata Lubis, Jumat (6/3) di Denpasar Bali.
Saat itu terjadi, kata Glenda, dilakukan ketika ibu mertua, suami dan anaknya menunggu di ruang tunggu.
2. Usai Menggerayangi, pelaku minta selfie
Masih berdasarkan penuturan Lubis, usai I Nyoman Agus menggerayangi, korban juga diminta untuk selfie. Kala itu, Glenda benar-benar dilecehkan.
"Sudah begitu minta berselfie. Apa-apaan itu, gak benar ini," kata Lubis
Glenda tidak menyangka ada petugas yang nekat berbuat tindakan cabul kepada dirinya. Padahal, korban bersama keluarga cinta dengan Bali.
"Pastinya klien kami menuntut tuntas kasus ini. Mereka sekeluarga sudah sangat suka di Bali, kok malah dicoreng pencitraan pariwisata oleh oknum seperti ini," ujar Lubis.