- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ini 3 Mega Proyek Infrastruktur yang Segera Dilelang


TS
aghilfath
Ini 3 Mega Proyek Infrastruktur yang Segera Dilelang
Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memprioritaskan 3 proyek infrastruktur dengan skema Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS). Proyek-proyek ini akan segera dilelang dalam waktu dekat.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebutkan 3 proyek tersebut adalah proyek-proyek dengan skema KPS yang paling siap untuk dilelang ke pihak swasta di 2015.
Proyek Tol Balikpapan-Samarinda
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebutkan bahwa proyek ini akan mulai ditenderkan pada Mei 2015. "Sekarang sedang disiapkan tender. Rencananya Mei lelang dengan investasi sekitar Rp 11,4 triliun," ujar Basuki di Kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (4/3/2015).
Tol ini memiliki panjang hingga 94 Km yang terbagi dalam 5 seksi. Sebanyak 2 seksi dikerjakan oleh Pemerintah sementara 3 Seksi sisanya dikerjakan oleh pihak swasta.
"94 Km tersebut terbagi dalam beberapa seksi. Seksi 1 dikerjakan oleh APBN. Seksi 5 juga APBN. Seksi 2,3,4 akan kita lelang karena sudah hampir 100% pembebasan lahannya," jelas Basuki.
Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat
Proyek dengan nilai investasi sebesar Rp 765 miliar ini diharapkan dapat mulai ditenderkan ke pihak swasta pada September 2015.
"Sistem Penyediaan Air Minum di Semarang Barat, dengan total investasi Rp 765 miliar. Rencananya lelang mulai September 2015," katanya.
Saat ini, upaya lelang masih menunggu pengesahan aturan teknis pengusahaan SPAM. Hal ini karena belum lama ini Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan untuk membatalkan UU No 7 tahun 2004 tentang sumber daya air kembali memberlakukan UU No 11 tahun 1994.
Adapun aturan teknis yang diperlukan adalah peraturan menteri dalam negeri tentang pengalokasian anggaran ke Pemerintah Daerah yang akan disalurkan ke perusahaan badan usaha milik daerah (BUMD) untuk mendanai proyek-proyek penyediaan air minum.
"Tinggal menunggu revisi Permendagri sehingga APBD bisa dialokasikan untuk investasi di situ (SPAM). Saya kira enggak susah," papar Basuki.
Jalan Tol Manado-Bitung
Proyek senilai Rp 4 triliun ini akan mulai ditenderkan pada awal triwulan IV-2015.
Basuki menyebutkan, saat ini proses lelang hanya tinggal menunggu proses pembebasan lahan untuk salah satu seksi dari jalan tol tersebut. Diharapkan tidak akan ada kendala karena pemerintah saat ini sudah menerapkan UU No 2 tahun 2004 tentang penyediaan lahan untuk berbagai proyek infrastruktur kepentingan umum.
"Jalan tol Manado-Bitung. Yang dari Manado ke Airmadidi (di Sulawesi Utara), sudah bebas tanahnya oleh APBN. Sedangkan Airmadidi ke Bitung baru mau dibebaskan lahannya, juga dengan APBN. Jadi tender akan mulai kuartal keempat," kata Basuki.
Sumur : http://m.detik.com/finance/read/2015/03/04/214422/2849890/4/1/ini-3-mega-proyek-infrastruktur-yang-segera-dilelang
Mantap, 1 jawa 2 luar jawa, bentuk komitmen pemerataan pembangunan, semoga Indonesia semakin maju dan pemerataan pembangunan terwujud
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebutkan 3 proyek tersebut adalah proyek-proyek dengan skema KPS yang paling siap untuk dilelang ke pihak swasta di 2015.
Proyek Tol Balikpapan-Samarinda
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebutkan bahwa proyek ini akan mulai ditenderkan pada Mei 2015. "Sekarang sedang disiapkan tender. Rencananya Mei lelang dengan investasi sekitar Rp 11,4 triliun," ujar Basuki di Kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (4/3/2015).
Tol ini memiliki panjang hingga 94 Km yang terbagi dalam 5 seksi. Sebanyak 2 seksi dikerjakan oleh Pemerintah sementara 3 Seksi sisanya dikerjakan oleh pihak swasta.
"94 Km tersebut terbagi dalam beberapa seksi. Seksi 1 dikerjakan oleh APBN. Seksi 5 juga APBN. Seksi 2,3,4 akan kita lelang karena sudah hampir 100% pembebasan lahannya," jelas Basuki.
Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat
Proyek dengan nilai investasi sebesar Rp 765 miliar ini diharapkan dapat mulai ditenderkan ke pihak swasta pada September 2015.
"Sistem Penyediaan Air Minum di Semarang Barat, dengan total investasi Rp 765 miliar. Rencananya lelang mulai September 2015," katanya.
Saat ini, upaya lelang masih menunggu pengesahan aturan teknis pengusahaan SPAM. Hal ini karena belum lama ini Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan untuk membatalkan UU No 7 tahun 2004 tentang sumber daya air kembali memberlakukan UU No 11 tahun 1994.
Adapun aturan teknis yang diperlukan adalah peraturan menteri dalam negeri tentang pengalokasian anggaran ke Pemerintah Daerah yang akan disalurkan ke perusahaan badan usaha milik daerah (BUMD) untuk mendanai proyek-proyek penyediaan air minum.
"Tinggal menunggu revisi Permendagri sehingga APBD bisa dialokasikan untuk investasi di situ (SPAM). Saya kira enggak susah," papar Basuki.
Jalan Tol Manado-Bitung
Proyek senilai Rp 4 triliun ini akan mulai ditenderkan pada awal triwulan IV-2015.
Basuki menyebutkan, saat ini proses lelang hanya tinggal menunggu proses pembebasan lahan untuk salah satu seksi dari jalan tol tersebut. Diharapkan tidak akan ada kendala karena pemerintah saat ini sudah menerapkan UU No 2 tahun 2004 tentang penyediaan lahan untuk berbagai proyek infrastruktur kepentingan umum.
"Jalan tol Manado-Bitung. Yang dari Manado ke Airmadidi (di Sulawesi Utara), sudah bebas tanahnya oleh APBN. Sedangkan Airmadidi ke Bitung baru mau dibebaskan lahannya, juga dengan APBN. Jadi tender akan mulai kuartal keempat," kata Basuki.
Sumur : http://m.detik.com/finance/read/2015/03/04/214422/2849890/4/1/ini-3-mega-proyek-infrastruktur-yang-segera-dilelang
Mantap, 1 jawa 2 luar jawa, bentuk komitmen pemerataan pembangunan, semoga Indonesia semakin maju dan pemerataan pembangunan terwujud

Diubah oleh aghilfath 04-03-2015 22:37
0
1.9K
21


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan