- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kisah Tragis, Begal yang dibakar Massa Ternyata sosok Rajin dan Pendiam


TS
mamen99
Kisah Tragis, Begal yang dibakar Massa Ternyata sosok Rajin dan Pendiam
begal motor di bakar massa, identitas korban begal motor sudah diketahui yakni Hendriyansyah (22) terduga pelaku begal motor yang mati di bakar massa di kawasan pondok Aren, Pemuda ini diketahuin mempunyai pendidikan sampai kelas 1 SMP itu yang rela membantu Ibunya.
Kisah Tragis, Begal yang dibakar Massa Ternyata sosok Rajin dan Pendiam
Kisah Tragis, Begal yang dibakar Massa Ternyata sosok Rajin dan Pendiam
Rutinitas pekerjaan Hendriyansyah (Angkat Galon, Steam Motor, dan Disablonpun mau) kata Sutina, Ibu dari Hendriansyah saat ditemui di rumahnya di Larangan, Kota Tanggerang, Jum'at (28/2).
Selain rajin Juga anaknya pendiam tutur ibunya Sutina. "Anaknya pendiam jarang ngomong temannya pun tidak banyak", Tegas janda beranak lima tersebut. Seperti yang diketahui Hendriansyah merupakan anak ketiga dari pasangan Sutina dan Saprudin, Pria kelahiran Tanggerang, 1986 yang sempat sekolah di SMP 10 Kota tanggerang, namun harus putus sekolah karena masalah ekonomi. Sejak dia putus sekolah Hendriyansyah kerjanya serabutan.
Syahra (16) yang merupakan adik bungsu Hendriansyah mengungkapkan "Kakak kalem dan rajin", Ia mengaku sudah 2 tahun belakangan sudah tidak bertemu kakaknya tersebut. "Engga tahu juga kegiatan kakak selama ini".
Jenazah hendriansyah dimakamkan di TPU Larangan, setelah orangtua korban mengambil Jenazah di RSUD tanggerang kamis (26/02) setelah Jazad Herdiansyah dikenali lewat tato di bagian jazad korban.
Kini polisi sedang beruaya menangkap pelaku lainnya yang di duga menjadi komplotan Genk sepeda otor yang meresahkan warga, 3 Kawan Herdiansyah berasil melarikan diri pada 24 Februari 2015.
Pembegalan sepeda motor terjadi pada Selasa dini hari lalu, 24 Februari 2015, di jalan Mesjid Baiturrahim Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Kisah Tragis, Begal yang dibakar Massa Ternyata sosok Rajin dan Pendiam
Kisah Tragis, Begal yang dibakar Massa Ternyata sosok Rajin dan Pendiam
Rutinitas pekerjaan Hendriyansyah (Angkat Galon, Steam Motor, dan Disablonpun mau) kata Sutina, Ibu dari Hendriansyah saat ditemui di rumahnya di Larangan, Kota Tanggerang, Jum'at (28/2).
Selain rajin Juga anaknya pendiam tutur ibunya Sutina. "Anaknya pendiam jarang ngomong temannya pun tidak banyak", Tegas janda beranak lima tersebut. Seperti yang diketahui Hendriansyah merupakan anak ketiga dari pasangan Sutina dan Saprudin, Pria kelahiran Tanggerang, 1986 yang sempat sekolah di SMP 10 Kota tanggerang, namun harus putus sekolah karena masalah ekonomi. Sejak dia putus sekolah Hendriyansyah kerjanya serabutan.
Syahra (16) yang merupakan adik bungsu Hendriansyah mengungkapkan "Kakak kalem dan rajin", Ia mengaku sudah 2 tahun belakangan sudah tidak bertemu kakaknya tersebut. "Engga tahu juga kegiatan kakak selama ini".
Jenazah hendriansyah dimakamkan di TPU Larangan, setelah orangtua korban mengambil Jenazah di RSUD tanggerang kamis (26/02) setelah Jazad Herdiansyah dikenali lewat tato di bagian jazad korban.
Kini polisi sedang beruaya menangkap pelaku lainnya yang di duga menjadi komplotan Genk sepeda otor yang meresahkan warga, 3 Kawan Herdiansyah berasil melarikan diri pada 24 Februari 2015.
Pembegalan sepeda motor terjadi pada Selasa dini hari lalu, 24 Februari 2015, di jalan Mesjid Baiturrahim Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Spoiler for Baca Disini:
0
7.3K
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan