Kementrian komunikasi dan Informatika RI saat ini sedang melakukan penataan frekuensi 1800 Mhz yang akan digunakan oleh para operator untuk menggelar teknologi selular generasi keempat (4G LTE) yang mampu menghadirkan internet cepat.

Rudiantara, Menkominfo RI mengatakan bahwa kebijakan refarming 4G LTE di frekuensi 1800 Mhz akan dikeluarkan bulan Februari 2015 ini. “4G bagian dari broadband tidak akan jalan kalau tidak dipaksakan, kita mau jadi negara yang hanya bisa sms dan suara atau internet yang lelet atau bagaimana?” jelasnya.

Rudiantara mengakui memang banyak masalah yang dihadapi dalam menghadirkan LTE di 1800 Mhz, namun dirinya yakin masalah tersebut dapat diatasi seperti pelanggan 2G yang masih banyak di Indonesia. Masalah lain adalah kesiapan operator dari sisi perangkat dan software yang dimilikinya.

Lebih jauh Rudiantara menjelaskan bahwa refarming yang dilakukan saat ini mempertimbangkan faktor kecepatan dan efisiensi biaya jangan sampai ada refarming lagi di waktu yang akan datang.

Kepada Selular.ID (19/1/2015) Rudiantara menyatakan optimismenya bahwa teknologi 4G LTE akan segera hadir di Indonesia pada pertengahan tahun ini. “ekspektasi saya pertengahan tahun sudah ada 4G di Indonesia dan kita akan umumkan kebijakan megenai teknologi netral di bulan Februari ini”, pungkasnya.

Sumur: http://selular.id/tbw8E