Quote:
Merdeka.com - Polres Jakarta Utara menggelar razia Operasi Cipta Kondisi pada Minggu (11/1) dini hari tadi. Salah satu kawasan menjadi sasaran polisi adalah tempat hiburan malam di Stasiun Tanjung Priok yang biasa disebut 'Pela-Pela'.
Kawasan itu dikenal banyak preman yang berkeliaran. Sulastri, salah satu pedagang yang membuka lapak di dalam stasiun kereta mengatakan cukup terkejut dengan kedatangan beberapa personel kepolisian ke kawasan itu.
Dia menuturkan, meski keberadaan Pela-Pela sudah lama beroperasi, namun baru kali ini petugas melakukan razia.
"Kaget pasti iya. Namun herannya kenapa baru sekarang dilakukan razia? Ke mana aja selama ini mereka (polisi) itu?" ujar Sulastri.
Sulastri melanjutkan, walau kedatangan petugas baru pertama kalinya ke lokasi ini, namun langganannya sudah terlebih dahulu kocar-kacir sebelum petugas berhasil meringkus preman-preman yang kerap beroperasi.
"Saya sih sudah tahu dari langganan saya, jadi mereka (pelanggan) saya itu udah kabur dari tadi," katanya.
Sementara itu Kapolres Jakarta Utara, Kombes M Iqbal mengakui pihaknya baru pertama kali ini melakukan razia premanisme di lokasi hiburan malam tersebut. Menurutnya, pihaknya sengaja menjalankan tindakan persuasif agar warga sekitar tidak terjadi gejolak.
"Benar ini baru pertama sekali kita lakukan operasi (Pela-Pela),"ucap Iqbal kepada wartawan.
Namun Iqbal berjanji, akan melakukan kegiatan yang sama secara simultan. Dirinya juga berencana akan menggandeng PT KAI untuk menertibkan tempat hiburan malam tersebut.
"Ini kan lintasan kereta, milik PT KAI. Rencana ke depan kita akan gandeng PT KAI dan pemerintah setempat untuk menertibkan hiburan malam di sini karena tidak sesuai peruntukkannya," tegas Iqbal.
http://m.merdeka.com/jakarta/diduga-...pela-pela.html
Hufh sayang sekali sepertinya nya emank BOCOR...