- Beranda
- Komunitas
- News
- Forex, Option, Saham, & Derivatifnya
SIBUK CARI DANA UNTUK CAPEX, SAHAM BHIT MASIH DALAM PELEMAHAN LANJUTAN


TS
adidananto.88
SIBUK CARI DANA UNTUK CAPEX, SAHAM BHIT MASIH DALAM PELEMAHAN LANJUTAN

PT MNC Investama Tbk (BHIT) kembali memutuskan untuk mencari dana segar guna menambah permodalan dengan penerbitan saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Adapun posisi saat ini, jumlah saham biasa BHIT bertambah dari 38,73 miliar menjadi 38,87 miliar.
Sebelumnya BHIT juga melakukan private placement di tahun ini yakni pada September lalu dan mendapatkan dana sebesar Rp 1,08 triliundari private placement. Perseroan menerbitkan 2,7 miliar saham di harga Rp 400 per saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham.
Menengok kinerja perseroan, hingga akhir kuartal III tahun ini BHIT berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp218,92 miliar. Angka itu meroket 722,4% dibanding periode yang sama tahun lalu senilai Rp26,62 miliar. Melonjaknya laba bersih tersebut didukung meningkatnya pendapatan bersih perusahaan sebesar 9,42% menjadi Rp9,18 triliun dibanding akhir kuartal III tahun lalu senilai Rp8,39 triliun.
Pendapatan perusahaan dikontribusi dari media berbasis iklan yang meningkat menjadi Rp4,65 triliun dari Rp4,32 triliun, media berbasis pelangan menjadi Rp2,44 triliun dari Rp2,23 triliun, pembiayaan, efek dan asuransi menjadi Rp647,20 miliar dari Rp574,46 miliar.
Selain itu, juga dikontribusi dari naiknya pendapatan sektor pertambangan mencapai Rp529,93 miliar dari Rp415,28 miliar, media berbasis online bertambah hampir dua kali lipat menjadi Rp414,81 miliar dari Rp233,92 miliar, dan penjualan melalui media naik menjadi Rp81,29 miliar dari Rp62,18 miliar. Naiknya pendapatan bersih perusahaan diikuti naiknya beban langsung menjadi Rp5,24 triliun dibanding periode yang sama tahun lalu Rp4,49 triliun.
Namun, induk perusahaan investasi MNC Group ini mampu menekan kerugian kurs secara signifikan menjadi hanya Rp36,7 miliar dari periode yang sama 2014 sebesar Rp1,1 triliun. Laba per saham dasar dan dilusian ikut melonjak menjadi Rp6,2 per lembar dibanding periode yang sama 2013 senilai Rp0,8 per lembar. Adapun jumlah aset perusahaan per akhir bulan lalu tercatat mencapai Rp47,29 triliun, melesat dibanding akhir tahun 2013 sebesar Rp31,75 triliun.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham hari Jumat (19/12/14), saham BHIT dibuka pada level 262 dan ditutup pada level 252 dalam kisaran 252 – 265 dengan volume perdagangan saham BHIT mencapai 14,8 juta lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal harga saham BHIT sejak awal bulan September terlihat terus mengalami pelemahan cukup tajam. Indikator MA sudah bergerak sepanjang bolinger band atas. Selain itu indikator stochastic mulai bergerak ke area tengah setelah sebelumnya berada pada area jenuh beli.
Sementara indikator ADX terpantau bergerak naik didukung oleh +DI yang juga bergerak turun yang menunjukan pergerakan BHIT dalam tekanan. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi laju BHIT masih akan terbatas dan menunggu sentimen fundamental yang menggerakan BHIT. Saat ini level support berada pada Rp240 hingga resistance Rp300.
Regi Fachriansyah / Equity Analyst at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
Quote:
0
954
4


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan