Ulah warga Ambon, Maluku ini jangan ditiru. Permainan laser mereka justru mengganggu penerbangan yang singgah di kota itu. Banyak maskapai mengeluh ke Pemkot Ambon.

"Ada banyak laser yang ditembak ke udara, kami dapat protes dari maskapai penerbangan yang melintasi dan menyinggahi bandara Pattimura Ambon,” ungkap Sekertaris Pemkot Ambon, Gustav Latuheru, kepada detikcom di Ambon, Jumat (12/12/2014).

Atas laporan dan keluhan itu, lanjut Latuheru, pihaknya akan melakukan razia terhadap pengguna laser di kota Ambon. Ini akan berakibat fatal jika tidak ditangani. Karena sistem penerbangan akan terganggu. Bukan hanya penerbangan, pihak pengguna kendaraan bermotor dan mobil juga terganggu.

"ini juga bisa menyebabkan kecelakaan bagi kendaraan bermotor dan dapat menyebabkan kebakaran dan kebutaan mata. Banyak sekali bahaya yang ditimbulkan akibat penggunaan sinar laser yang tidak pada tempatnya. Untuk itu diharapkan masyarakat bisa menggunakannya sebaik mu­ngkin dan bukan untuk meng­ganggu orang lain," pinta Latuheru.

Dikatakan dia jarak penyinaran sebuah sinar itu sangat jauh dan masyarakat yang menggunakan barang tersebut tidak mengerti dan paham terkait dengan bahaya yang akan ditimbulkan dari penggunaan laser tidak pada tempatnya.

"Sinar laser selain merusak mata, juga dapat menyebabkan kebakaran kalau disinarkan pada satu titik dalam waktu yang cukup lama," katanya

Pantauan detikcom di lapangan penggunaan laser bukan saja dilakukan oleh anak-anak kecil saja tetapi pemuda maupun orang dewasa juga menggunakanya tanpa mengetahui akibat salah meng­gunakan sinar laser tersebut.


http://m.detik.com/news/read/2014/12...bangan-pesawat

Inpoh yang perlu disebarluaskan

Jangan lupa balon dan lampion juga

berikut contoh2 cahaya laser pointer kalo dilihat dari kokpit.
kalo di jarak biasa sih cuma seberkas sinar, kalau di kokpit pesawat yg jauh bisa menyebar.