Jangan pernah menikah hanya karena alasan yang satu ini karena pada dasarnya, kamu memang belum siap untuk menikah jika dibandingkan dengan teman-temanmu. Untuk itu, sabarlah menunggu waktu yang tepat jika kamu memang benar-benar sudah merasa mantap untuk menikah.

Alasan ini hanya memperlihatkan bahwa kamu tidak merasa percaya diri, baik itu pada dirimu maupun pada masa depanmu. Berhentilah untuk memutuskan menikah jika masih karena alasan yang satu ini karena jika suatu hari kamu menemukan laki-laki yang ‘cocok’ denganmu, bisa-bisa kamu berpaling dari pasanganmu kini.

Alasan ini hanya tepat jika kamu memutuskan untuk berpacaran, bukan menikah. Menikah adalah satu fase penting yang membuatmu tidak bisa menerima kekurangan secara mudah, tapi juga tidak bisa mencapai kesempurnaan secara mudah pula. Kamu harus benar-benar memikirkan segala risiko yang mungkin kamu hadapi.

Hubungan yang sangat dekat, bahkan intim, bisa saja terjadi bukan karena cinta. Jika kamu memang benar-benar mencintainya (atau sebaliknya), kalian justru akan saling menjaga satu sama lain bukan? Jadi, alasan ini tidak bisa jadi hal yang kuat untuk membuatmu memutuskan menikah.

Orang tua memang seringkali memutuskan sesuatu dengan alasan khawatir dan alasan yang baik. Namun, bukan berarti kamu dan pasanganmu bisa menikah hanya karena keinginan kedua orang tua bukan? Karena toh yang nanti menjalani kehidupan rumah tangga adalah kalian berdua, bukan orang tua.

Menjadikan pernikahan sebagai harapan yang belum tentu bisa jadi kenyataan hanyalah satu hal yang akan membuatmu menyesal di suatu hari. Apalagi jika dia sama sekali belum berniat untuk berubah, baik demi kamu maupun demi dirinya sendiri.