Quote:
MELBOURNE - Harga minyak mentah Brent dan minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik untuk kedua kalinya dalam tiga hari terakhir, di tekanan harga akibat putusan OPEC yang tidak memangkas produksi minyaknya.
Harga minyak futures rebound sebanyak 1,3 persen di London dan 1,6 persen di New York. Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) memilih mempertahankan output di 30 juta barel per hari. Produsen minyak terbesar di OPEC, Arab Saudi, menolak usulan untuk memangkas produksinya.
Minyak mentah telah merosot setelah Amerika Serikat (AS) mencetak produksi minyak tertinggi lebih dari tiga dekade, sementara permintaan global melambat. OPEC, saat ini bertanggung jawab untuk sekitar 40 persen pasokan minyak dunia, menolak mengurangi kuotanya.
"Ada sedikit profit taking, sehingga orang menilai risiko apa yang mungkin terungkap. Tapi perdagangan akan terus stabil," jelas kepala investasi Ayers Alliance Securities, Jonathan Barratt, seperti dilansir dari Bloomberg, Rabu (3/12/2014).
WTI untuk pengiriman Januari naik USD1,09 ke USD67,97 per barel di perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange. Total volume perdagangan sekitar 23 persen di bawah rata-rata 100 hari.
Sedangkan Brent untuk pengiriman Januari naik 92 sen menjadi USD71,46 per barel di London berbasis ICE Futures Europe exchange. Minyak mentah patokan Eropa dengan Amerika ini diperdagangkan pada disparitas USD3,44 per barel.
Sumur
yah bener dong kata JK kemaren harga minyak pasti bakal naik lgi..
pdhl kta pakar dari nasbung harga minyak bakal USD30 per barrelnya,,,
