NEWS & FEATURES / HOT TOPICS - ARTIKEL
Anda Galau? Yuk, Konsultasi Kesehatan Jiwa Gratis di Monas
Penulis : Dian Maharani | Jumat, 14 November 2014 | 14:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Perasaan galau bisa menjadi salah satu indikator seseorang mengalami masalah kesehatan jiwa. Perasaan galau seperti gelisah, bingung, atau cemas jangan dibiarkan terlalu lama.

Jika perasaan galau cukup berat kini Anda alami, cek dan konsultasi kesehatan jiwa gratis di lapangan Monumen Nasional (Monas) sisi barat dan barat daya. Di sana, Anda bisa mengunjungi stand yang didirikan Bina Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan. Anda akan dilayani oleh sejumlah psikiater maupun psikolog.

"Kita bisa melihat tingkat stres dari normal sampai berat. Kalau sudah ada permasalahan bisa konsultasi," ujar Galianti, psikiater yang bertugas di Rumah Sakit Jiwa Soeharto Heerdjan, Grogol, Jakarta saat ditemui di lokasi.

Pemeriksaan dilakukan dengan mengisi kuisioner terlebih dahulu. Jika ingin konsultasi, pasien bisa masuk ke dalam mobil konsultasi. Di dalam mobil tersebut, pasien bisa menceritakan segala permasalahannya secara pribadi.

"Setelah kita tahu diagnosanya, bisa kita lakukan psikoterapi. Kalau sudah berat kita akan sarankan ke rumah sakit jiwa untuk diberi obat-obatan karena di sini (Monas) kita tidak menyediakan obat," terang Galianti.

Galianti mengatakan, sejak pagi hingga siang sudah ada beberapa masyarakat umum yang memeriksakan kesehatan jiwanya. Salah satu pasien didiagnosa mengalami masalah kesehatan jiwa cukup berat.

Hari Kesehatan Nasional
Pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan rangkaian acara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 50 yang digelar sejak Jumat (14/11/2014) hingga Minggu (16/11/2014).

Masyarakat umum juga bisa konseling dan tes untuk HIV/Aids, NAPZA, rokok, dan alkohol. Ada puluhan stand untuk cek gula darah, kesehatan mata, pemeriksaan gigi, konsultasi gizi, kesehatan ibu hamil, deteksi kanker payudara, hingga donor darah. Anda bisa mengunjunginya mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Untung Suseno Sutarjo mengatakan, pemeriksaan kesehatan gratis dan deteksi dini ini merupakan kegiatan Aksi Pengabdian Masyarakat.

"Ini merupakan upaya preventif dan promotif yang kita lakukan untuk kesehatan masyarakat," ujar Untung.

Selain itu, ada pula pameran pembangunan kesehatan yang resmi dibuka oleh Menteri Kesehatan Nila F Moeloek. Pameran ini diikuti oleh sekitar 150 stand oleh Kementerian Kesehatan, lembaga kesehatan, industri farmasi, BUMN kesehatan, hingga rumah sakit TNI dan Polri.