- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Aktor-aktor dalam Hubungan International


TS
murahe.shop
Aktor-aktor dalam Hubungan International
International actor adalah segala strukture sosial yang mana dapat bergerak dan mempengaruhi golobal sistem atau sistem international. International actor dibagi menjadi dua macam : aktor yang masih berada dalam pemerintah ( state actor) seperti menteri luar negeri, presiden, agen birokrasi dan lain lain dan aktor yang berada diluar pemerintah atau bisa dibilang aktor pendukung ( non state actor). Aktor yang berada diluar pemerintah sendiri dibagi menjadi dua macam, yang pertama yaitu supra-state actor seperti intergovermental organization dan sub-state actor seperti non-govermental organization, multinational cooperation, terorism dan aktor aktor lain yang masih dalam ruang lingkup hubungan international itu sendiri. Lalu untuk apa aktor aktor pendukung ini? Adanya Aktor pendukung ini tidak lain adalah untuk memerankan isu isu global baik menjadikannya menghilang atau menjadikannya terangkat kembali.
State actor
1. Nation-state actor
State adalah suatu tempat yang didiami oleh populasi dan berada dibawah kekuasaan dan pengaruh pemerintah. Dengan demikian nation-state actor bisa diartikan bahwa negara sebagai pelaku hubungan international. Negara merupakan aktor yang paling penting dalam hubungan internasional karena dalam hubungan internasional yang melakukan interaksi antarnegara tentu saja adalah negara itu sendiri. Sebenarnya state actor merujuk pada keputusan pemerintah. Di dalam suatu negara sebagai aktor dalam hubungan internasional, terdapat pihak-pihak yang menjadi “pengemudi”, yaitu pemerintah. Pemerintah di sini berperan sebagai pengambil kebijakan dan pelaku diplomasi yang diatas namakan atas suatu negara.
Pemerintah, dalam bidang hubungan internasional khususnya presiden dan menteri luar negeri, berwenang untuk menjadi “pengemudi” dalam negara yang menjadi aktor dalam hubungan internasional. Usaha diplomasi dari menteri luar negeri serta kebijakan dari presiden tentu menjadi peran utama yang diemban untuk menjalankan negara dalam suatu hubungan internasional. Kebijakan pemerintah tersebut akhirnya diatasnamakan sebagai negara. Pemerintah bisa dikatakan sebagai aktor-aktor individu yang keputusan-keputusan dan perannya dianggap mewakili suatu negara. Pemerintah memiliki kekuatan yang besar dalam suatu negara sehingga dapat dikenal dengan istilah “state leader”.
Dalam sejarahnya, state aktor pertama kali berkembang pada era westpalia (1648). Pada masa itu sistem pemerintahan modern mulai menemukan kekuatannya untuk bangkit. Hal inilah yang menjadikan aktor aktor negara berperan penting dan dominan dalam hubungan international antar negara. Artinya, tidak ada hubungan hubungan international yang terjadi tanpa kehadiran dan keterlibatan aktor negara ini.
bersambung......
State actor
1. Nation-state actor
State adalah suatu tempat yang didiami oleh populasi dan berada dibawah kekuasaan dan pengaruh pemerintah. Dengan demikian nation-state actor bisa diartikan bahwa negara sebagai pelaku hubungan international. Negara merupakan aktor yang paling penting dalam hubungan internasional karena dalam hubungan internasional yang melakukan interaksi antarnegara tentu saja adalah negara itu sendiri. Sebenarnya state actor merujuk pada keputusan pemerintah. Di dalam suatu negara sebagai aktor dalam hubungan internasional, terdapat pihak-pihak yang menjadi “pengemudi”, yaitu pemerintah. Pemerintah di sini berperan sebagai pengambil kebijakan dan pelaku diplomasi yang diatas namakan atas suatu negara.
Pemerintah, dalam bidang hubungan internasional khususnya presiden dan menteri luar negeri, berwenang untuk menjadi “pengemudi” dalam negara yang menjadi aktor dalam hubungan internasional. Usaha diplomasi dari menteri luar negeri serta kebijakan dari presiden tentu menjadi peran utama yang diemban untuk menjalankan negara dalam suatu hubungan internasional. Kebijakan pemerintah tersebut akhirnya diatasnamakan sebagai negara. Pemerintah bisa dikatakan sebagai aktor-aktor individu yang keputusan-keputusan dan perannya dianggap mewakili suatu negara. Pemerintah memiliki kekuatan yang besar dalam suatu negara sehingga dapat dikenal dengan istilah “state leader”.
Dalam sejarahnya, state aktor pertama kali berkembang pada era westpalia (1648). Pada masa itu sistem pemerintahan modern mulai menemukan kekuatannya untuk bangkit. Hal inilah yang menjadikan aktor aktor negara berperan penting dan dominan dalam hubungan international antar negara. Artinya, tidak ada hubungan hubungan international yang terjadi tanpa kehadiran dan keterlibatan aktor negara ini.
bersambung......
0
1.7K
4


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan