Sistem Penilaian & Bobot Nilai dalam Penjurian Koi [Bocoran!]
TS
Narutoisme
Sistem Penilaian & Bobot Nilai dalam Penjurian Koi [Bocoran!]
Selamat datang di trit ane yang sederhana. Kali ini ane mau ngasih sedikit bocoran (sebenernya banya sich gan ) dalam penjurian/penilaian koi di kontes. Info ini sangat cocok bagi agan & sista yang sering mengikuti kontes koi, khususnya hobiis pemula.
Sebagai salah satu hobiis yang sering menghadiri kontes-kontes koi, baik lokal maupun international, ane akan share sedikit mengenai sistem penilaian dan bobot nilai dalam penjurian di kontes koi.
Sebelum ke TKP, mari lihat dulu sedikit dokumentasi dari ane ketika menghadiri kontes koi di kota Kediri bertajuk 3rd Kediri Koi Show yang diadakan tanggal 22-23 Maret 2014 lalu. Maaf gan nggak bisa foto banyak, karena sibuk milah-milah koi
Spoiler for 3rd Kediri Koi Show 2014:
Setelah melihat sekilas keadaan lomba di atas, saatnya kembali ke topik. Berikut sistem penjurian dan bobot nilai dalam penjurian koi:
Spoiler for Sistem Penjurian dan Bobot Nilai:
Spoiler for 1. Penilaian Pertama: UKURAN:
Penilaian yang paling penting adalah pada UKURAN, yaitu mencapai 40% dari total penilaian. Seperti sumo, lebih besar badannya maka lebih baik. Agan tidak akan bisa mengontrol ukuran Koi apabila:
1. Koi agan tidak diberi makan pada saat yang tepat
dengan nutrisi yang tepat.
2. Kolam agan mungkin terlalu kecil
3. Kualitas air, level oksigen atau temperature tidak terlalu ideal
4. Atau Koi anda lemah atau rentan terhadap parasit, bacterial
Dalam kebanyakan kontes, Koi dikelompokkan berdasarkan ukuran dan dinilai sesuai ukurannya. Walaupun untuk kategori “Grand Champion” biasanya diambil dari kelompok ukuran yang terbesar.
Bentuk tubuh koi juga harus simetris atau ideal gan. Mulai dari bentuk sirip, moncong, kepala, ekor, dll. Pokoknya harus serasi dech.
Spoiler for 2. Penilaian Kedua: Pola Warna:
20% penilaian juga turut disumbang dari pola warna. Berikut beberapa tips untuk "memenangkan" penilaian ini:
1. Pola warna yang unik lebih diminati
2. Pola warna yang cerah akan lebih baik
3. Garis tepi yang tegas pada pola warna lebih disukai
4. Tidak ada cacat pada body ikan
5. Tidak ada warna kotor/pudar pada wajah, hidung, kepala, dll.
Spoiler for 3. Penilaian Ketiga: Warna:
Kalo tadi yang nomor 2 kan dari pola warnanya, untuk yang ketiga adalah dari warna koi sendiri. 20% bobot penilaian juga disumbang dari warna koi. Berikut beberapa tips untuk melewati penilaian ini:
1. Warna yang tua dan murni jernih adalah yang terpenting
2. Untuk warna putihnya, warna putih cream seperti salju, lembut dan bersih tampak tegas dan dalam
3. Untuk warna hitamnya, warna juga tampak tua, tegas dan dalam
4. Warna cemerlang, kilau, itu yang dicari, terutama untuk varietas metalik
Spoiler for 4. Penilaian Keempat: Penampilan:
Untuk yang terakhir adalah dari segi penampilan. 20% penilaian berasal dari Layaknya seorang peragawati, koi juga harus menampilkan penampilan yang elegan. Mulai dari pergerakan renang, pergerakan sirip, dll.
Dari sekian banyak varietas Koi, hanya 3 varietas saja yang selalu menjadi primadona dan paling banyak diminati, bahkan disetiap kontes. Ketiga jenis varietas inilah yang paling banyak memenangkan Grand Champion, yaitu : Kohaku, Taisho Shanke dan Showa Shansoku, makanya biasanya disebut Gosanke atau 3 besar.
Nah gimana gan? Sudah tahu kan sekarang bagaimana bobot penilaian dalam kontes koi. Mudah-mudahan trit ini bermanfaat.