Selasa, 11 November 2014 - 06:23 wib
Gunawan Wibisono - Okezone

JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding mengaku kecewa dengan langkah politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pramono Anung, dalam islah Koalisi Merah Putih (KMP) dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH).

Menurut Karding begitu sapaan akrabnya, dalam negosiasi islah tersebut Pramono terlihat berjalan sendiri, tanpa ada persetujuan dari ketua umum partai yang tergabung dari KIH, termasuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

"Karena mandat dari ketua umum yang disepakati belum sepenuhnya dibicarakan. Harusnya Pak Pramono itu menyampaikan dulu ke ketum-ketua partai, ditanya bagaimana setuju atau enggak," ujar Karding kepada Okezone di Jakarta.

Karding menambahkan, negosiasi yang dilakukan oleh Pramono bukan negosiasi tahap akhir, artinya negosiasi tersebut masih bisa batal jika para ketua umum partai dari KIH tidak merestui dari negosiasi tersebut.

"Itu masih tahap awal negosiasi," tegasnya.
(kem)

sumber