Merdeka.com- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai melakukan persiapan sebagai tuan rumah penyelenggaraan Asian Games 2018. Salah satunya membangun infrastruktur seperti wisma untuk para atlet yang diperkirakan menghabiskan dana triliunan.
"Semuanya sudah dianggarkan (APBD 2015), sudah berjalan. Wisma atlet kira-kira dianggarkan Rp 1,2 triliun," ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta, Andi Baso Mapapolenro, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (3/11).
Namun Andi tidak menjelaskan lebih jauh konsep pembangunan wisma atlet yang akan dibangun. Pemprov DKI Jakarta coba lobi pemerintah pusat untuk memberikan lahan di kawasan JI Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat untuk pembangunan wisma tersebut. Tapi hingga kini belum ada jawaban.
Selain wisma atlet, Pemprov DKI Jakarta juga mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,2 triliun untuk pembangunan Stadion BMW. Stadion tersebut diharapkan menjadi stadion utama Asian Games 2018 selain Gelora Bung Karno (GBK).
"Semuanya saya rasa akan multiyears (anggaran), termasuk untuk merenovasi Velodrome di Jakarta Timur sebesar Rp 800 miliar," jelas Andi.
Terkait koordinasi dengan pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) DKI Jakarta menegaskan tidak ada kendala. Meskipun baru terjadi pergantian menteri dari Roy Suryo, era Presiden SBY, ke Imam Nachrowi di era Presiden Joko Widodo.
"Belum dapat resmi dari presiden mana bagian DKI dan Kemenpora. Sambil menunggu, kita sudah koordinasi terlebih dahulu mana bagian tugas kita, sudah tahu lah kita tugasnya mana," tutup Andi.
[lia]