Kaskus

News

bonta87Avatar border
TS
bonta87
Jika Tidak Ada Perhatian Pusat, Pemuda Kaltim Ancam Gerakkan Separatisme
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – "Otonomi Khusus bagi Kalimantan Timur adalah Harga Mati,” ujar Arwin Welhalmina Koordinator Aksi Kerukunan Pelajar Mahasiswa Kalimantan Timur (KPMKT) cabang Jakarta dan Koalisi Pemuda Kalimantan Timur.

Pesan itu disampaikan Arwin di sela-sela aksi damai KPMKT dan Koalisi Pemuda Kalimantan Timur di sekitaran bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (2/11/2014), sekitar pukul 09.00 WIB.

Otonomi Khusus (Otsus) dinilai sebagai upaya untuk melakukan pembangunan di Kaltim. Sebab selama ini, menurut Arwin, provinsi tersebut tidak menerima sepenuhnya hasil dari pengelolaan sumber daya alam (SDA).

“Provinsi kami hanya mendapatkan 15 persen. Sementara, Aceh dan Papua, setelah mendapatkan otonomi khusus bisa menerima hampir 70 persen dari pengelolaan SDA,” tutur Arwin.

Menurut Arwin, dilantiknya Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2014-2019 adalah momen yang tepat untuk menyuarakan keadilan dan pemerataan yang pantas didapatkan Kaltim.

Apabila tidak ada perbedaan perlakuan dari pemerintahan yang baru ini, maka Arwin menegaskan, pihaknya akan melakukan gerakan separatis. “Kalau tidak ada perhatian, kami siap mengonsolidasikan gerakan separatis,” tambahnya.

https://id.berita.yahoo.com/jika-tid...033107917.html

Apakah hal seperti ini masih dalam kategori unjuk rasa normal atau udh mengarah ke makar...mungkin sesepuh bisa jawab....
0
1.6K
21
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan