- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kisah Nyata Ane dan Keluarga Gan, Dzikirullah Itu Sungguh Hebat
TS
ruprayo
Kisah Nyata Ane dan Keluarga Gan, Dzikirullah Itu Sungguh Hebat
Ini kisah nyata ane dan keluarga gan , semoga dapat pencerahan
Alhamdulillah, malam ini aku bisa istirahat puas, kerja keras pagi hari tadi membuat tubuh ku lelah tak bertenaga bagai bunga layu kekurangan dahaga. Kabar gembiranya esok hari adalah jadwal shift sore, masuk pukul 15.00 WIB. Malam ini, aku dapat tidur lelap berkelana di alam mimpi yang merupakan anugerah ilahi.
Setelah selesai sholat Isya, mata payah ku mulai menggiring tubuh mungil ini untuk segera istirahat di kasur empuk pujaan hati ku. Belum sampai satu menit, kini ku tidur tak sadarkan diri menjalankan ibadah indah melepas penat satu hari penuh.
Disela-sela kesunyian malam, telinga ku dibuat risih oleh nyanyian aneh, berisik dan membuat ku terjaga. Ku tengok jam yang menempel kokoh di dinding kamar, betapa shocknya diri ini, ternyata jam menunjukan pukul 00.00 WIB.
*****
Dengan mata kantuk, segera ku menuju ruang tamu, ternyata ibu, ayah dan adik ku terjaga juga dari tidurnya karena suara berisik itu. Dari jendela kaca ruang tamu kami melihat sekumpulan pemuda nakal yang asyik minum-minuman keras di pinggir jalan sambil nyanyi tak karuan. Kami perhatikan mereka adalah anak kampung sebelah yang memang terkenal dengan sifat mereka yang buruk, jauh dari agama, dan sering melakukan aktivitas yang menggangu warga di kampung mereka. Sontak, ayah ku langung marah, mengeluarkan suara lantang dan menasehati mereka agar segera berhenti bernyanyi dan pesta miras yang tiada arti itu.
Tetapi apa daya, ayah ku malah dibalas dan diejek dengan perkataan kotor yang keluar dari mulut-mulut manusia pengkonsumsi minuman haram itu. Mereka semakin lepas kendali dengan emosi yang tak terkontrol lagi, mungkin ini disebabkan pengaruh alkohol yang masuk ke dalam lambung dan merusak sel saraf otak mereka. Aku yang terganggu dengan tingkah mereka, tak sabar ingin memukul mereka. Tapi dengan bijak ayah ku melarang aku untuk melakukan perbuatan itu.
*****
Pintu ruang tamu ditutup rapat oleh ayah, kami semua memperhatikan tingkah mereka yang hampir diluar batas melalui kaca yang membingkai jendela ruang tamu. Mulut ayah ku berzikir dan berdoa terus agar terhindar dari kebhatilan mereka. Ayahku terus zikirullah hampir satu setengah jam lebih sambil melihat mereka. Aku masih penasaran apa yang akan terjadi selanjutnya. Mulut ayah ku masih berkolaborasi indah memuji nama Allah, berzkir tiada henti. Tiba-tiba, kejadian aneh terjadi, mereka yang lagi mabuk parah itu tanpa sadar berkelahi, memukul satu sama lain. Jumlah mereka tujuh orang, dua orang menjadi sasaran pukul. Dua pemuda itu berlari entah kemana, sedangkan lima pemuda lain mengejar mereka.
Aku diam sejenak melihat kejadian aneh itu. Tanpa ikut campur tangan aku dan sekeluarga akhinya mereka kabur dan pergi dari pinggir jalan depan rumah kami. Hanya dengan kekuatan zikirullah, mereka dapat diatasi. Kami sekeluarga lega karena mereka telah pergi menjauh entah kemana. Sungguh sebuah pelajaran yang sangat-sangat nyata, telah ku dapat malam ini. Zikirullah yang diucapkan ayah ku membuat mereka pergi dan tak membuat kegaduhan lagi.
Ayahku dengan zikirnya adalah pahlawan kami, manfaat zikir yang sungguh luar biasa menyadarkan ku betapa agungnya kekuasaan yang maha pencipta. Subhanallah, warhamdulillah walailahailallah, wawlohuakbar, seketika mulut ku melantukan pujian-pujian indah kepada Yang Maha Kasih.
Malam semakin sunyi, ayah ku lekas mengambil air wudhu untuk sholat tahajud sedangkan kami melanjutkan tidur yang sempat terjaga tadi. Alhamdulillah, kabar gembiranya sampai sekarang kampung kami tetap aman terkendali tampi gangguan pemuda aneh dari kampung sebelah yang tak tahu rimbanya itu. Syukron kashiron ya Allah, zikir mu sungguh luarrr biasaaa.
Quote:
Dzikirullah itu Sungguh Hebat
Alhamdulillah, malam ini aku bisa istirahat puas, kerja keras pagi hari tadi membuat tubuh ku lelah tak bertenaga bagai bunga layu kekurangan dahaga. Kabar gembiranya esok hari adalah jadwal shift sore, masuk pukul 15.00 WIB. Malam ini, aku dapat tidur lelap berkelana di alam mimpi yang merupakan anugerah ilahi.
Setelah selesai sholat Isya, mata payah ku mulai menggiring tubuh mungil ini untuk segera istirahat di kasur empuk pujaan hati ku. Belum sampai satu menit, kini ku tidur tak sadarkan diri menjalankan ibadah indah melepas penat satu hari penuh.
Disela-sela kesunyian malam, telinga ku dibuat risih oleh nyanyian aneh, berisik dan membuat ku terjaga. Ku tengok jam yang menempel kokoh di dinding kamar, betapa shocknya diri ini, ternyata jam menunjukan pukul 00.00 WIB.
*****
Dengan mata kantuk, segera ku menuju ruang tamu, ternyata ibu, ayah dan adik ku terjaga juga dari tidurnya karena suara berisik itu. Dari jendela kaca ruang tamu kami melihat sekumpulan pemuda nakal yang asyik minum-minuman keras di pinggir jalan sambil nyanyi tak karuan. Kami perhatikan mereka adalah anak kampung sebelah yang memang terkenal dengan sifat mereka yang buruk, jauh dari agama, dan sering melakukan aktivitas yang menggangu warga di kampung mereka. Sontak, ayah ku langung marah, mengeluarkan suara lantang dan menasehati mereka agar segera berhenti bernyanyi dan pesta miras yang tiada arti itu.
Tetapi apa daya, ayah ku malah dibalas dan diejek dengan perkataan kotor yang keluar dari mulut-mulut manusia pengkonsumsi minuman haram itu. Mereka semakin lepas kendali dengan emosi yang tak terkontrol lagi, mungkin ini disebabkan pengaruh alkohol yang masuk ke dalam lambung dan merusak sel saraf otak mereka. Aku yang terganggu dengan tingkah mereka, tak sabar ingin memukul mereka. Tapi dengan bijak ayah ku melarang aku untuk melakukan perbuatan itu.
*****
Pintu ruang tamu ditutup rapat oleh ayah, kami semua memperhatikan tingkah mereka yang hampir diluar batas melalui kaca yang membingkai jendela ruang tamu. Mulut ayah ku berzikir dan berdoa terus agar terhindar dari kebhatilan mereka. Ayahku terus zikirullah hampir satu setengah jam lebih sambil melihat mereka. Aku masih penasaran apa yang akan terjadi selanjutnya. Mulut ayah ku masih berkolaborasi indah memuji nama Allah, berzkir tiada henti. Tiba-tiba, kejadian aneh terjadi, mereka yang lagi mabuk parah itu tanpa sadar berkelahi, memukul satu sama lain. Jumlah mereka tujuh orang, dua orang menjadi sasaran pukul. Dua pemuda itu berlari entah kemana, sedangkan lima pemuda lain mengejar mereka.
Aku diam sejenak melihat kejadian aneh itu. Tanpa ikut campur tangan aku dan sekeluarga akhinya mereka kabur dan pergi dari pinggir jalan depan rumah kami. Hanya dengan kekuatan zikirullah, mereka dapat diatasi. Kami sekeluarga lega karena mereka telah pergi menjauh entah kemana. Sungguh sebuah pelajaran yang sangat-sangat nyata, telah ku dapat malam ini. Zikirullah yang diucapkan ayah ku membuat mereka pergi dan tak membuat kegaduhan lagi.
Ayahku dengan zikirnya adalah pahlawan kami, manfaat zikir yang sungguh luar biasa menyadarkan ku betapa agungnya kekuasaan yang maha pencipta. Subhanallah, warhamdulillah walailahailallah, wawlohuakbar, seketika mulut ku melantukan pujian-pujian indah kepada Yang Maha Kasih.
Malam semakin sunyi, ayah ku lekas mengambil air wudhu untuk sholat tahajud sedangkan kami melanjutkan tidur yang sempat terjaga tadi. Alhamdulillah, kabar gembiranya sampai sekarang kampung kami tetap aman terkendali tampi gangguan pemuda aneh dari kampung sebelah yang tak tahu rimbanya itu. Syukron kashiron ya Allah, zikir mu sungguh luarrr biasaaa.
Quote:
Pesan dari TS setelah membaca thread ini jangan lupa komeng, Share dan Ratenya Agan dan Sista yang terhormat dan thread ini juga NO
Wasalamualaikum Wr Wb
Dan TS berharap menjadi HT
Wasalamualaikum Wr Wb
Dan TS berharap menjadi HT
Quote:
Kunjungi Thread TS yang lain yah gan n sis:
0
1.4K
Kutip
2
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan