CIANJUR, (PRLM).- Sejumlah peneliti arkeologi bereputasi internasional dari berbagai negara menyatakan siap bekerja sama dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk keberlangsungan riset Gunung Padang. Soalnya, situs megalitikum yang terletak di Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, ini dianggap bukan hanya sebagai konstelasi megalitik Asia Tenggara tetapi juga dunia.

Diakui Sekretaris tim nasional riset Gunung Padang, Erick Ridzky dukungan dan apresiasi para arekeolog ini didapat pihaknya kala mempresentasikan hasil penelitian Gunung Padang di Konferensi Internasional Arkeolog Dunia SIEAS di Seoul, Korea Selatan 16 sampai 17 Oktober 2014 lalu.Untuk diketahui, SIEAS merupakan forum internasional yang dihadiri oleh para arkeolog seluruh dunia dan tidak banyak para arkeolog Indonesia yang pernah mendapat kesempatan baik dalam forum ini.

""Para peneliti tersebut menilai situs Gunung Padang ini penting tidak hanya untuk Asia Tenggara tetapi juga dunia," kata Erick dalam rilis yang diterima oleh sejumlah media Senin (20/10/2014).

Dalam konferensi tersebut, para ahli dari berbagai negara memang sedang mencermati perkembangan riset megalitik di wilayah Asia Tenggara dan Pasifik. Para ahli yang hadir juga membandingkan penelitian-penelitian yang ada dengan wilayah lain di dunia. Beberapa peneliti yang terlibat diantaranya dari Korea Selatan, Amerika Serikat,‎ Inggris, Laos, Australia, Mariana Island, Kanada, Belgia, dan lain-lain.

"Riset Gunung Padang dipresentasikan oleh Ali Akbar (Ketua tim nasional riset Gunung Padang) dalam paper berjudul Recent Research at Gunung‎ Padang Megalithic Site ini Cianjur, West Java, Indonesia," ucapnya.

Ketika hasil riset Gunung Padang dipresentasikan Ali Akbar, kata Erick, peserta forum sangat antusias mengikuti presentasinya. Terlebih metode dan teknik yang digunakan oleh tim ini tergolong sangat maju untuk riset arkeologi saat ini. Forum arkeologi internasional ini pun dinilai penting dan strategis bagi setiap arkeolog untuk mendapatkan pengakuan ilmiah secara internasional.

"Cukup banyak yang memberikan‎ ucapan selamat dan menunggu kabar baik dari riset selanjutnya terkait Gunung Padang ini," ucapnya. (Muhammad Irfan/A-147)***

http://www.pikiran-rakyat.com/node/301505

=========

Skeptis boleh, nggak percaya juga silahkan. tp buat yang kontra kalo bisa sanggahannya yang jelas dan ada dasar ilmiahnya juga. seenggaknya tim peneliti ini udah kasih hasil penelitian dengan metode yang diakui. bukan sekedar mengira-ira atau sok tau.

teliti dulu, kenali dulu tentang riset ini sebelum asal teriak "buang2 duit negara" atau "mistis-mistisan" dan semacamnya. kalau memang nggak ngerti lebih baik didukung aja team nasional gunung padang ini bekerja. apapun hasilnya kan untuk negara.

separah-parahnya tetep aja situs gunung padang itu situs megalitikum terbesar di asia tenggara

baca selengkapnya tentang riset situs gunung padang di trid ane gan
http://www.kaskus.co.id/thread/5164d...an-yang-hilang