- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Admin Trio Macan2000 Diciduk Polisi


TS
otce
Admin Trio Macan2000 Diciduk Polisi
Dengan Berita ini Sah sudah semua kicauan Twiteer Trio Macan2000 Hoax
Sumber
Update Terbaru
Sumber
Spoiler for Click gan:
Jakarta - Edi Saputra, salah seorang yang diduga admin akun Twitter @TrioMacan2000 ditangkap aparat Subdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya karena diduga memeras petinggi PT Telkom. Edi disergap polisi di tempat tongkrongannya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan saat menerima uang hasil pemerasan.
"Dia kami tangkap saat menerima Rp 50 juta dari karyawan pelapor," ujar Kasubdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya AKBP Hilarius Duha saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (29/10/2014).
Sebelumnya, pemilik akun Twitter TrioMacan2000 ini dilaporkan oleh salah satu petinggi PT Telkom karena melakukan pencemaran nama baik lewat sosial media tersebut.
"Namun setelah mencemarkan nama baik, ujung-ujungnya meminta uang," kata dia.
Merasa jengkel dengan hal itu, pelapor pun melaporkan akun @TrioMacan2000 ini ke Polda Metro Jaya. Ketika diminta memberikan sejumlah uang, polisi kemudian meminta pelapor untuk memancing tersangka.
"Awalnya minta ketemu di pom bensin, tetapi setelah di pom bensin, dia (Edi-red) ubah tempatnya menjadi di tempat biasa dia nongkrong, di Tebet," jelasnya.
Edi disergap polisi pada Senin (27/10) malam lalu. Ia tidak bisa berkutik lagi ketika menerima uang dari pelapor.
"Dia kami tangkap saat menerima Rp 50 juta dari karyawan pelapor," ujar Kasubdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya AKBP Hilarius Duha saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (29/10/2014).
Sebelumnya, pemilik akun Twitter TrioMacan2000 ini dilaporkan oleh salah satu petinggi PT Telkom karena melakukan pencemaran nama baik lewat sosial media tersebut.
"Namun setelah mencemarkan nama baik, ujung-ujungnya meminta uang," kata dia.
Merasa jengkel dengan hal itu, pelapor pun melaporkan akun @TrioMacan2000 ini ke Polda Metro Jaya. Ketika diminta memberikan sejumlah uang, polisi kemudian meminta pelapor untuk memancing tersangka.
"Awalnya minta ketemu di pom bensin, tetapi setelah di pom bensin, dia (Edi-red) ubah tempatnya menjadi di tempat biasa dia nongkrong, di Tebet," jelasnya.
Edi disergap polisi pada Senin (27/10) malam lalu. Ia tidak bisa berkutik lagi ketika menerima uang dari pelapor.
Sumber
Update Terbaru
Spoiler for Masih Anget Gan :
Jakarta - Penyidik Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap Edi Syahputra, yang diduga salah satu admin akun TrioMacan2000 atas dugaan pemerasan terhadap salah satu petinggi PT Telkom. Polisi mengaku punya bukti-bukti pemerasan yang dilakukan Edi, salah satunya bukti rekaman percakapan. Edi juga disebut sebagai salah satu komisaris di sebuah media.
"Ada rekaman percakapan via telepon, karena admin TrioMacan2000 ini meminta uangnya lewat telepon," ujar Kasubdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Hilarius Duha saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (29/10/2014).
Sebelum memeras, kata Hilarius, akun Twitter TrioMacan2000 menyerang petinggi PT Telkom di dunia maya. Akun anonimus tersebut menyebut-nyebut bahwa salah satu petinggi PT Telkom 'perampok'.
Setelah terjadinya pencemaran nama baik lewat dunia maya, salah satu admin Twitter TrioMacan2000 meminta sejumlah uang untuk 'tutup mulut'.
"Awalnya nyerang di Twitter, ujung-ujungnya minta duit," ucapnya.
Petinggi PT Telkom yang merasa dicemarkan nama baiknya itu kemudian melaporkan akun TrioMacan2000 ke Polda Metro Jaya. Setelah adanya negosiasi via telepon untuk sejumlah uang, Edi kemudian dipancing.
"Tadinya mau ketemu di pom bensin, tetapi kemudian dia (Edi) minta ketemu di tempat TrioMacan2000 itu nongkrong, di Tebet," jelasnya.
Petinggi PT Telkom yang sudah melapor ke polisi ini kemudian berkoordinasi dengan polisi. Polisi pun datang bersama karyawan pelapor, menyergap Edi saat menerima uang sebesar Rp 50 juta.
"Uang Rp 50 juta juga sudah kami sita sebagai barang bukti," tutupnya.
"Ada rekaman percakapan via telepon, karena admin TrioMacan2000 ini meminta uangnya lewat telepon," ujar Kasubdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Hilarius Duha saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (29/10/2014).
Sebelum memeras, kata Hilarius, akun Twitter TrioMacan2000 menyerang petinggi PT Telkom di dunia maya. Akun anonimus tersebut menyebut-nyebut bahwa salah satu petinggi PT Telkom 'perampok'.
Setelah terjadinya pencemaran nama baik lewat dunia maya, salah satu admin Twitter TrioMacan2000 meminta sejumlah uang untuk 'tutup mulut'.
"Awalnya nyerang di Twitter, ujung-ujungnya minta duit," ucapnya.
Petinggi PT Telkom yang merasa dicemarkan nama baiknya itu kemudian melaporkan akun TrioMacan2000 ke Polda Metro Jaya. Setelah adanya negosiasi via telepon untuk sejumlah uang, Edi kemudian dipancing.
"Tadinya mau ketemu di pom bensin, tetapi kemudian dia (Edi) minta ketemu di tempat TrioMacan2000 itu nongkrong, di Tebet," jelasnya.
Petinggi PT Telkom yang sudah melapor ke polisi ini kemudian berkoordinasi dengan polisi. Polisi pun datang bersama karyawan pelapor, menyergap Edi saat menerima uang sebesar Rp 50 juta.
"Uang Rp 50 juta juga sudah kami sita sebagai barang bukti," tutupnya.
Sumber
Diubah oleh otce 29-10-2014 11:45
0
1.1K
Kutip
3
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan