vythicaAvatar border
TS
vythica
Apakah Menggunakan Headphone Dapat Berdampak Buruk Bagi Pendengaran Anda?
Mengenakan headphone atau earphone adalah cara terbaik untuk mendengarkan musik selagi beraktivitas. Tapi apakah mereka dapat memberikan dampak buruk bagi pendengaran kita? Berikut pembahasannya.

Dampak buruk bagi pendengaran

Telinga kita adalah indera yang sangat sensitif. Saat suara masuk ke telinga kita, maka suara itu akan menyebabkan gendang telinga kita bergetar. Getaran ini akan bergerak ke koklea atau rumah siput di telinga kita, dari koklea ini akan ada cairan yang mengarah ke bulu-bulu halus untuk merangsang serabut-serabut saraf pendengaran kemudian ke otak dan otak kita akan mengartikan getaran ini sebagai suara tertentu.

Mungkin hal ini terdengar sangat kompleks, tapi yang ingin dibicarakan di sini adalah kehilangan atau rusaknya indera pendengaran sebenarnya terjadi karena sel-sel di bul halus telinga kita telah rusak. Ini terjadi saat kita mendengarkan suara yang sangat keras dalam jangka panjang. Hal inilah yang berpotensi disebabkan oleh headphone atau earphone. Lalu tingkat suara seperti apa yang dapat dikategorikan suara yang keras? Tepatnya adalah 85 desibel, dimana setara dengan suara pengering rambut atau suara blender.

Hindari penggunaan earphone

Baik yang kita kenakan adalah earphone, headset, handsfree, handset atau headphone jika suara yang kita dengarkan terlalu keras maka hal itu dapat merusak pendengaran kita.

Tapi hal ini lebih buruk lagi jika kita mengenakan earphone, yakni perangkat suara dengan speaker kecil yang digunakan dengan cara menyumbat telinga kitaIni disebabkan karena mereka bekerja untuk mencegah suara dari luar, tidak seperti headphone dan karena mereka disumbat ke telinga kita, suara yang kita dengarkan akan lebih keras dan langsung mengarah ke indera pendengaran kita.

Perhatikan tingkat kekerasan suara yang kita dengarkan

Seperit yang telah dibahas sebelumnya, earphone berpotensi lebih berbahaya karena suara yang kita dengarkan dapat meningkat hingga 7-9 desibel karenya. Sebuah penelitian menemukan bahwa kebanyakan murid-murid universitas mendengarkan musik dengan tingkat kekerasan 110-120 desibel, ini adalah hal yang mengejutkan. Dengan tingkat kekerasan ini, mereka dapat mengalami kehilangan pendengaran sementara sesudah 1 jam atau 15 menit, apalagi jika jangka panjang.

Lalu bagaimana kita menghindari hal ini. Gunakan aturan 60/60 - usahakan tidak mendengarkan lebih dari 60 menit pada satu waktu dan maksimal hanya 60% dari volume maksimum. Selain itu hindari juga penggunaan earphone.

--

Ketahuilah bahwa kehilangan pendengaran adalah kerusakan permanen dan tidak dapat lagi disembuhkan serta semakin sering kita mengenakan earphone atau headphone kita, maka bakteri di earphone atau headphone tersebut juga akan menumpuk.

Quote:
0
1.8K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan