- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[deket sekolah ane] Operator Warnet Boom Net Dibunuh Pria Kumal


TS
jimmy.k
[deket sekolah ane] Operator Warnet Boom Net Dibunuh Pria Kumal
karena fotonya ada yg minta spoiler maka terpaksa ane spoiler 
soalnya fotonya serem dan gak disensor
untuk yg merasa jijik dgn darah atau foto korban pembunuhan yg gak disensor mendingan jangan dibuka deh...
Nyawa Juan (27) tak tertolong. Operator warnet Boom Net ini terkapar bersimbah darah begitu pisau belati bersarang di kepala dan perutnya. Ironisnya, peristiwa itu terjadi di hadapan orang ramai.
LUBUK PAKAM, JAM 17.00 WIB
Peristiwa itu terjadi, Rabu (8/10) sekira jam 17.00 wib di warnet Boom Net, Jalan Cokroaminoto, Kelurahan Lubukpakam Pekan, Deliserdang. Di warnet itu, Juan bertugas sebagai operator. Sementara pelakunya, Indra alias Togok masih diburon polisi.
Menurut saksi mata, Adit (27) warga komplek perumahan Harmoni, Desa Sekip, Lubukpakam, peristiwa itu terjadi saat Juan seperti biasa menjadi operator warnet Boom Net. Sekira jam 5 sore, Indra alias Togok dengan kondisi kumal datang. Disitu, Juan yang tau tingkah Indra yang sering bikin onar melarangnya main internet. “Gak tau siapa nama pelakunya. Tapi bang Juan kenal. Ciri-ciri pelakunya, tinggi kurus, rambut panjang dan kumal,” kata Adit di lokasi kejadian.
Karena dilarang, pria kumal yang baru keluar dari Rutan Lubukpakam beranjak dari dalam warnet. Tapi, beberapa menit kemudian, dia kembali datang dan langsung memukul meja. Ulah Indra memancing emosi Juan. Cekcok mulut pun terjadi. Indra kemudian mengeluarkan pisau belati yang terselip di pinggangnya, lalu menyerang Juan.
Bercak darah di lokasi
Juan berusaha membela diri. Diambilnya gelas kaca, lalu melemparkannya ke arah Indra. Disitu, Indra kembali menyerang Juan. Pisau itu kemudian dihunus ke kepala dan perut Juan. Seketika Juan tersungkur bersimbah darah. Pengunjung warnet dan beberapa warga setempat yang melihat tak berani menolong. Mereka takut, sebab Indra yang masih memegang pisau mengancam akan membunuh siapa saja yang mendekat. Usai menikam korban, Indra lari ke arah Gang Aman.
Sementara Juan yang luka parah di tolong, dilarikan ke klinik terdekat. Karena luka parah, Juan kemudian dirujuk ke rumah sakit. Pun begitu, nyawa Juan tetap tak tertolong. Dia tewas karena kehabisan banyak darah.
“Kami gak berani melerainya bang. Karena saat itu si pelaku pegang pisau dan ngancam akan menikam kami kalau berani dekat. Kejadiannya cepat kali, habis nikam bang Juan, pelaku lari ke arah Gang Aman,” sambung Adit.
Polisi yang menerima informasi turun ke lokasi. Usai melakukan olah TKP dan mengambil keterangan beberapa saksi, polisi memburu pelaku yang identitasnya sudah diketahui.(gom)
http://www.metro24jam.co.id/?p=44868
ane kenal sama dia gan, ane juga sering main disono
kaget juga sih denger berita kayak gini
warnetnya sekarang masih ditutup dan disegel polisi.
semoga nyawa beliau diterima disisinya

soalnya fotonya serem dan gak disensor

untuk yg merasa jijik dgn darah atau foto korban pembunuhan yg gak disensor mendingan jangan dibuka deh...

Spoiler for jangan di buka:
Nyawa Juan (27) tak tertolong. Operator warnet Boom Net ini terkapar bersimbah darah begitu pisau belati bersarang di kepala dan perutnya. Ironisnya, peristiwa itu terjadi di hadapan orang ramai.
LUBUK PAKAM, JAM 17.00 WIB
Peristiwa itu terjadi, Rabu (8/10) sekira jam 17.00 wib di warnet Boom Net, Jalan Cokroaminoto, Kelurahan Lubukpakam Pekan, Deliserdang. Di warnet itu, Juan bertugas sebagai operator. Sementara pelakunya, Indra alias Togok masih diburon polisi.
Menurut saksi mata, Adit (27) warga komplek perumahan Harmoni, Desa Sekip, Lubukpakam, peristiwa itu terjadi saat Juan seperti biasa menjadi operator warnet Boom Net. Sekira jam 5 sore, Indra alias Togok dengan kondisi kumal datang. Disitu, Juan yang tau tingkah Indra yang sering bikin onar melarangnya main internet. “Gak tau siapa nama pelakunya. Tapi bang Juan kenal. Ciri-ciri pelakunya, tinggi kurus, rambut panjang dan kumal,” kata Adit di lokasi kejadian.
Karena dilarang, pria kumal yang baru keluar dari Rutan Lubukpakam beranjak dari dalam warnet. Tapi, beberapa menit kemudian, dia kembali datang dan langsung memukul meja. Ulah Indra memancing emosi Juan. Cekcok mulut pun terjadi. Indra kemudian mengeluarkan pisau belati yang terselip di pinggangnya, lalu menyerang Juan.
Bercak darah di lokasi
Juan berusaha membela diri. Diambilnya gelas kaca, lalu melemparkannya ke arah Indra. Disitu, Indra kembali menyerang Juan. Pisau itu kemudian dihunus ke kepala dan perut Juan. Seketika Juan tersungkur bersimbah darah. Pengunjung warnet dan beberapa warga setempat yang melihat tak berani menolong. Mereka takut, sebab Indra yang masih memegang pisau mengancam akan membunuh siapa saja yang mendekat. Usai menikam korban, Indra lari ke arah Gang Aman.
Sementara Juan yang luka parah di tolong, dilarikan ke klinik terdekat. Karena luka parah, Juan kemudian dirujuk ke rumah sakit. Pun begitu, nyawa Juan tetap tak tertolong. Dia tewas karena kehabisan banyak darah.
“Kami gak berani melerainya bang. Karena saat itu si pelaku pegang pisau dan ngancam akan menikam kami kalau berani dekat. Kejadiannya cepat kali, habis nikam bang Juan, pelaku lari ke arah Gang Aman,” sambung Adit.
Polisi yang menerima informasi turun ke lokasi. Usai melakukan olah TKP dan mengambil keterangan beberapa saksi, polisi memburu pelaku yang identitasnya sudah diketahui.(gom)
http://www.metro24jam.co.id/?p=44868
ane kenal sama dia gan, ane juga sering main disono

kaget juga sih denger berita kayak gini

warnetnya sekarang masih ditutup dan disegel polisi.
semoga nyawa beliau diterima disisinya

Spoiler for "pesan buat momod":
Diubah oleh jimmy.k 09-10-2014 18:09
0
2.9K
28


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan