Memiliki gedung tertinggi di dunia, laguna jernih terbesar di dunia, serta pusat perbelanjaan global terbesar di dunia, Dubai tengah menjalankan proyek mega yang diperkirakan akan bernilai 240 miliar dolar Amerika (sekitar Rp2,87 kuadriliun). Meliputi inovasi tanpa henti, ruang hijau terbuka yang sangat luas dan arsitektur yang menyuguhkan keajaiban.

Mohammed Bin Rashid Al Maktoum City - District One
Terdiri dari perumahan mewah, pantai buatan manusia, sebuah promenade dan sebuah klub berkuda kelas dunia serta lebih banyak lagi yang lainnya. Bin Rashid Al Maktoum City - District One menjadi salah satu proyek yang benar-benar besar untuk real estate Dubai. Menyediakan berbagai pertokoan, restoran, kafe, bistro dan berbagai pilihan hiburan, pembangunannya akan menjadi salah satu komunitas perumahan paling didambakan di wilayah ini.

Mohammed Bin Rashid Al Maktoum City - District One
Lebih dari 600 hektar luas lahan akan digunakan untuk membangun ruang terbuka yang akan dikelilingi oleh vila-vila mewah. Dalam pembangunannya nanti kawasan ini akan terdiri dari laguna air jernih terbesar di dunia dengan tujuh kilometer danau menakjubkan dan pantai buatan manusia dengan lebar minimal 40 meter serta kedalaman maksimum setinggi 2,5 meter. Selain itu kawasan ini menawarkan aktivitas rekreasi yang saat ini masih dalam pembangunan. Masyarakat juga akan mudah untuk mendapatkan akses ke wisma kelas atas, tempat penitipan anak, sekolah internasional dan masjid.

Mohammed Bin Rashid Al Maktoum City - District One
Ada tiga pilihan vila khusus di sana yaitu Contemporary Villa, Mediterranean Villa and Modern Arabic Villa. Dengan gaya yang minimalis, ruang-ruang terbuka membuat Contemporary Villa dan Mediterranean Villa menampilkan perpaduan yang harmonis dari arsitektur Mediterania dan Eropa utara. Teras dan lorong kayu dihiasi dengan motif-motif Mediterania yang sangat indah dan ruang-ruang terbuka yang menghadap ke pemandangan taman-taman yang menakjubkan.

Mohammed Bin Rashid Al Maktoum City - District One
Cerminan eklektik dari budaya Arab, Arabic Villa menawarkan situasi yang santai dan privat. Setiap vila menawarkan dua pintu masuk, satu untuk anggota keluarga dan satu untuk tamu. Dibangun untuk mendefinisikan kembali kehidupan masyarakat kelas atas, Mohammed Bin Rashid Al Maktoum City - District One, berlokasi hanya beberapa menit dari Burj Khalifa dan Dubai Mall.

Sambut gedung baru paling bergengsi di dunia yang juga digambarkan sebagai “The Centre of Now.” Downtown Dubai yang menjadi proyek andalan Emaar Properties senilai 73 miliar dirham (sekitar Rp238 triliun), jelas mencerminkan kawasan elite di setiap sisinya. Pusatnya adalah Burj Khalifa, gedung tertinggi di dunia. Dubai Mall, destinasi hiburan dan pusat perbelanjaan terbesar di dunia merupakan tempat lain yang menarik banyak perhatian, terdiri dari kompleks pertokoan dan arena rekreasi di komunitas tersebut. Sebagai pengganti pasar tradisional Arab, Souk Al Bahar, pusat perbelanjaan modern, menarik banyak inspirasi dari elemen-elemen arsitektur Arab

Untuk para pecinta alam, Burj Park, sebuah taman seluas 1,5 hektar yang tertata rapi dengan tanaman hijau yang subur dan dilengkapi banyak tempat duduk, menghadap ke Waterfront Promenade di Dubai Mall dan menawarkan pemandangan spektakuler dari Burj Khalifa serta The Dubai Fountain. Mohammed Bin Rashid Boulevard sepanjang 3,5 kilometer menjadi bukti dari budaya urban Dubai yang terdiri dari banyak kafe, retail dan hotel papan atas.

Sebuah kota di dalam kota, Deira Island adalah pembangunan yang luar biasa. Terdiri dari empat pulau buatan yang berdekatan dengan distrik Deira, Deira Island adalah kota tepi pantai seluas 15,3 kilometer persegi di Dubai. Nakheel, pengembang pulau tersebut, baru-baru ini merilis tahap pertama mulai dari 15 hingga 2014 kilometer persegi untuk pembangunan hotel dan resort di dua dari empat pulau yang digarap dalam proyek tersebut.

Deira Island yang akan menambah 40 kilometer termasuk 21 kilometer pantai di Dubai, menyediakan hotel dan apartemen, bangunan yang memiliki fungsi keduanya serta pembangunan rumah pesisir. Nakheel juga mengembangkan lahan seluas 4,5 juta meter persegi di pulau selatan, menciptakan destinasi air yang unik dan mudah diakses dari darat dengan menggunakan jembatan dan abras (perahu). Pulau ini memiliki daya tarik dengan pusat perbelanjaannya yang sangat besar; pasar malam ala pasar-pasar Arab; sebuah hotel dengan 250 kamar; sebuah amfiteater berdaya tampung sekitar 30.000 orang dan sebuah marina yang bisa menampung kapal pesiar yang besar. Rumah-rumah mewah di Deira Islands juga menawarkan tempat pribadi untuk bisa menikmati yang terbaik dari keajaiban alam yang ditawarkan.

Berlokasi di dekat Emirates Road, Al Furjan merupakan proyek mega untuk pembangunan seluas 560 hektar yang terdiri dari rumah bertingkat dan vila yang mewah. Proyek pembangunan yang ditaksir senilai 563 juta Dirham (sekitar Rp1,84 triliun) oleh pengembangnya, Nakheel awal tahun ini, Al Furjan dibagi ke dalam dua tahap yang terdiri dari 4.000 rumah dan vila dengan ruang terbuka yang sangat luas serta fasilitas umum dan olahraga yang besar. Tahap pertama dari proyek ini membangun 800 rumah dan sudah rampung.

Di dalam Al Furjan, jalur pejalan kaki dibangun di permukiman yang menghubungkan jalan buntu dan ruang terbuka. Pada Februari tahun ini, Nakheel memberikan kontrak senilai 16,5 juta Dirham (sekitar Rp53,8 miliar) untuk desain infrastruktur dan pengawasan kepada ratusan pengembang vila dan bangunan lainnya dalam proyek tersebut.