Kaskus

News

jimmy.kAvatar border
TS
jimmy.k
[Mampos]Otak mafia BBM pemilik rekening 1,3T asal batam diciduk+modusnya
Otak Mafia BBM Pemilik Rekening Rp 1,3 Triliun Asal Batam Diciduk

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PenyidikBareskrim Mabes Polri
 berhasil menangkap Ahmad Mahbub (AM) alias Abob terkait rekening gendut Rp 1,3 triliun milik adiknya seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kota Batam Niwen Khairiah.
Direktur Tindak Pidana Ekonomi KhususBareskrim Mabes Polri
 Brigjen Kamil Razak menyebutkan, pihaknya menangkap Abop di Hotel Crown, Jakarta Pusat, Minggu (7/9/2014) dini hari.
Menurutnya Abop merupakan dader atau orang yang memerintahkan 4 kaki tangannya dari kasus ini. Ia menjelaskan kejahatan ini sudah teroganisir dengan melibatkan oknum senior suvervisor Pertamina Region I Tanjung Uban Yusri.
"Ini adalah pelaku utama, atau dapat dikatakan otak kejahatan, dia ialah pelaku pelaksana penyelundupan BBM," kata Kamil di kantor PPATK
, Senin (8/9/2014).
Sebelumnya penyidik telah menangkap Niwen, PNS Kota Batam; Yusri (55), pegawai Pertamina; tersangka Du Nun alias Aguan atau Anun (40) PHL TNI AL, kontraktor yang bertempat tinggal di Bengkalis, Aripin Ahmad (33) PHL TNI AL.
Ditempaty yang sama Kasubdit Money Loundry Bareskrim Polri, Kombes Pol Budi Wibowo yang menangkap AM, saat itu AM sedang bersantai bersama 6 orang rekan-rekannya di ruang tamu hotel mewah yang berada di sebrang Mapolda Metro Jaya.
"AM kami tangkap saat berada di lobi hotel bersama 6 orang temannya," kata Budi.
Kasus ini terungkap dari laporan transaksi keuangan Niwen Khairiah dari Pusat Pelaporan Transaksi Keuangan (PPATK
) ke Bareskrim Polri. Selanjutnya penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri pun menelusuri asal usul uang Rp1,3 triliun yang ditransaksikan tersebut. Ternyata kecurigaan tersebut benar bila uang tersebut merupakan uang haram dari bisnis BBM ilegal.
http://tribunnews.com/nasional/2014/...-batam-diciduk

Modus Operasi Mafia BBM Pemilik Rekening 1,3T Di Batam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (P
PATK) bersama Bareskrim Polri berhasil mengungkap kasus penjualan ilegal bahan bakar minyak (BBM) senilai Rp 1,3 triliun di Batam.
Lima tersangkanya ialah adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkot Batam dan pengusaha kapal Ahmad Mahbub (AM) alias Abop, pejabat Pertamina (YS) dan PNS di kota Batam (NK) serta pengusaha lain (DN) dan pegawai honorer laut (AA).
Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Brigjend Kamil Razak kepada wartawan di Kantor PPATK
, Jalan Juanda, Jakarta Pusat, Senin (7/9/2014) mengatakan, modus kejahatan mereka berawal dari YS yang memesan bahan bakar minyak (BBM) ke Pertamina Pusat untuk dikirim ke Batam.
"Mereka beli BBM di Pertamina melebihi delivery order (DO). Ditengah jalan, BBM yang lebih ini disedot dengan kapalnya AM. Dari penyedotan ini dijual ke luar (negeri), dan hasilnya penjualan dibayar dengan Dollar Singapura," kata Kamil.
Menurutnya, uang tersebut dibawa masuk ke Indonesia lewat Batam oleh beberapa orang anak buah AM. Dari anak buahnya diserahkan kepada adiknya, NK.
"Oleh NK dimasukan ke bank dan ditukar dengan rupiah. Ditengarai NK yang merupakan PNS di Batam itu punya perusahaan valas di Batam," katanya.
Dari tangan mereka, polisi juga menyita barang bukti berupa kapal milik AM, ruko hasil kejahatan, alat-alat berat, mobil, sertifikat tanah dan bangunan sebanyak 5 lokasi. Polisi juga menyita bidang tanah di Pekanbaru senilai Rp 275 juta, satu unit mobil Chevrolet, satu mobil Honda CRV, Toyota jenis minibus, dan Colt diesel ada 4.
"Serta dokumen bank dan rekening kami sudah blokir," ucapnya.
http://tribunnews.com/nasional/2014/...iliun-di-batam

Buset... Gini nih yg buat bbm di indonesia makin langka emoticon-Hammer2
udah dikasih subsidi bbm malah gak tau diri emoticon-Blue Guy Bata (L)
0
2.6K
20
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan