Sadar atau nggak, banyak hal baru yang kamu pelajari setiap harinya. Kamu mungkin sering tidak menyadarinya karena menilai hal-hal itu sebagai rutinitas atau kewajiban yang memang seharusnya dikerjakan. Hal-hal baru yang tanpa sadar kamu pelajari itu perlahan membuatmu jadi manusia yang lebih kuat dan berbahagia.

Barangkali hal baru tersebut adalah sesuatu yang sudah kamu pendam sekian lama. Sesuatu yang sebenarnya sangat ingin kamu lakukan, tapi nggak pernah sukses dilakoni lantaran kesibukanmu. Mulai dari pengen naik gunung, bisa berenang, belajar tari Jawa, atau sekedar bisa merelakan seseorang yang sangat kamu cintai.

Ketika hanya berbekal peta demi menemukan sebuah pantai impian, kamu belajar banyak hal untuk bisa sampai ke sana. Memilih kendaraan, rute yang paling efisien, tempat menginap, hingga bekal apa saja yang harus dibawa sudah kamu putuskan sendiri.

Kamu akan merasakan kepuasan, kebahagiaan, dan kebanggaan pada dirimu sendiri ketika berhasil sampai ke tempat tujuan. Tanpa sadar, kamu sudah belajar menjadi pribadi yang matang. Kamu bisa berpikir dengan logis, bersikap hati-hati, mandiri, dan berani mengambil keputusan.

Nggak banyak orang yang menyadari betapa hal sederhana ini bisa luar biasa mempengaruhi kebahagian manusia. Mencerapi hujan, sunrise, sunset, atau senja membuat hidupmu lebih berbahagia dan bersemangat.

Alam adalah simbol kehidupan. Membuatmu melupakan tekanan dan kekhawatiran dalam hidup yang penuh ketidakpastian. Bersama alam, kamu akan sejenak menikmati kehidupan itu sendiri dalam damai.

Apakah kamu pernah merasa nggak sempurna lantaran tubuhmu jauh dari kriteria supermodel? Tentu sah-sah saja merasa tubuhmu nggak sempurna. Tapi, perasaan ini seharusnya nggak membuat dirimu minder atau mengutuk diri sendiri. Sebaliknya, kamu justru harus semakin mencintai tubuhmu. Sudah selayaknya anugerah dari Tuhan bisa dirawat dengan sebaik mungkin.

Olahraga, makan buah dan sayur, atau sekedar merawat diri ke salon atau skin care pun terbilang penting. Ini adalah cara-cara untuk menghargai dan mencintai tubuhmu sendiri. Hal-hal yang membuatmu merasa lebih segar, cantik, dan bersemangat. Kamu pun akan dengan mudah merasa sangat bahagia karena bisa merawat tubuhmu.

Penelitian membuktikan bahwa makanan yang dimasak sendiri cenderung lebih enak dan sehat. Sayangnya, pekerjaan mungkin nggak mengijinkanmu menjamah dapur setiap hari. Tenang saja, kamu masih punya waktu ketika akhir pekan untuk sedikit demi sedikit melatih kepekaanmu akan rasa.

Memasak membuatmu belajar jadi orang yang lebih peka, sekalipun memasak mungkin nggak dianggap sebagai kelebihan yang keren dan pantas dipamerkan. Memasak adalah satu kesenangan yang lebih sering diremehkan. Padahal, hal yang dianggap remeh ini justru menjadi tanda bagi kebahagiaan yang sesungguhnya.

Mengalahkan ketakutan mungkin nggak terdengar seperti hal yang menyenangkan. Tapi, ketika bisa menaklukkan rasa takut, perlahan kamu akan menikmati ketakutanmu sendiri. Ada kalanya kamu merasa nggak percaya bahwa dirimu sudah demikian hebat karena berhasil mengalahkan rasa takutmu.

Apa kamu takut berselancar, bungee jumping, atau panjat tebing? Cobalah hal-hal yang membuatmu takut dan rasakan sensasi menemukan kebahagiaan baru dalam hidupmu. Menurut para peneliti, adrenalin akan menghasilkan hormon yang bisa menimbulkan rasa bahagia yang luar biasa.

Jika kamu sudah bisa berbahasa Inggris dan Mandarin, cobalah untuk belajar bahasa Jerman atau Spanyol. Pasalnya, tanpa kamu sadari belajar bahasa asing adalah salah satu tanda bahwa hidupmu bahagia.

Kebahagiaan nggak sekedar dimaknai keseruanmu saat melafalkan kata-kata asing lengkap dengan aksen-nya. Belajar bahasa asing membuat otakmu bekerja dengan lebih cepat. Di dalam hati, kamu merasa lebih pintar dan hal inilah yang membuatmu bahagia.

Dengan belajar bahasa asing pula, kamu pun sangat mungkin bertemu orang-orang baru yang nggak pernah kamu kenal sebelumnya. Belajar bahasa asing membuatmu merasakan kebahagiaan yang tak terbatas.

Bukan berarti kamu harus belanja baju, sepatu, atau tas mahal keluaran terbaru. Tapi, penelitian membuktikan bahwa berbelanja dapat mengembalikan moodyang sedang down. Toh kamu bisa pergi ke pasar barang bekas, pasar tradisonal, toko buku, atau mini market yang paling dekat dengan rumahmu.

Belanja di sini bukan soal berapa banyak uang yang kamu habiskan. Ini tentang kesenangan saat memilih barang, menawar, membayar dan membuat sesuatu resmi jadi milikmu. Membawa barang belanjaan pulang ke rumah akan memberikan sedikit kebahagiaan buatmu.

Sedang menghadapi hari yang berat di kantor atau berjibaku dengan soal-soal ujian di kampus? Setelahnya, kamu mungkin cuma butuh duduk dan mendengarkan playlistandalanmu. Lagu-lagu yang bisa membuatmu bernyanyi lirih sambil sedikit menggerakan tubuhmu. Secara ajaib, lagu-lagu itu bisa membuatmu merasa ‘hidup’ kembali.

Musik memang nggak bisa menyelesaikan masalah yang sedang kamu hadapi. Tapi, setidaknya musik bisa membuatmu sejenak melupakan masalah sekaligus membangkitkan semangatmu yang sedang loyo. Bahkan, memulai hari dengan mendengarkan musik akan membuat dirimu lebih siap menjalani hari.

Pilih satu lagu andalanmu untuk diputar setiap pagi sebelum beraktivitas. Coba dan rasakan sendiri, betapa musik bisa membuat hidupmu bahagia.

Kapan terakhir kali kamu tertawa sampai perutmu sakit? Tertawa adalah penanda paling nyata bahwa hidupmu cukup bahagia atau bahkan sangat bahagia. Namun, ketika setiap harinya waktumu habis di depan layar komputer untuk menyelesaikan pekerjaan, bagaimana kamu bisa merasakan bahagianya tertawa lepas?

Nah, cara yang paling mudah adalah bertemu atau menelepon teman lamamu. Menceritakan kenangan lucu di masa lalu dijamin bisa bikin kamu tertawa ngakak. Ingat, jangan cuma tertawa, tapi tertawalah terbahak-bahak dengan suara keras sampai perutmu sakit!

Sejenak kamu akan melupakan permasalahan yang tengah kamu hadapi. Tertawa bukan hanya melancarkan peredaran darah dan membentuk sistem kekebalan tubuh. Tertawa bisa dengan sekejap membuatmu merasa lebih baik dan bahagia.