- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
ISIS Stlong!!, Dua Remaja Inggris direkrut ISIS lewat Game!


TS
SuperABLU
ISIS Stlong!!, Dua Remaja Inggris direkrut ISIS lewat Game!
Upaya Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) untuk merekrut anggota baru terus dilakukan ke hampir seluruh negara di dunia, tak terkecuali Indonesia. Tidak ada target usia dalam perekrutannya. Meski begitu, diyakini ISIS lebih tertarik dengan anak-anak muda yang masih rentan untuk direkrut masuk ke dalam tubuh kelompok radikal dari Timur tengah tersebut.
Banyak cara perekrutan yang dilakukan ISIS, mulai dari rumah ibadah hingga ke pusat informasi. Bahkan yang cukup mengejutkan, saat ini terdapat sebuah pengakuan seorang ayah di Inggris bahwa 2 orang anaknya direkrut untuk memperjuangkan Jihadis dengan memanfaatkan kegemaran bermain video game.

Abu Muthana al-Yemeni, yang diyakini adalah Nasser Muthana
Ahmed Muthana (57) ayah dari dua orang anggota ISIS asal Inggris, Nasser (20) dan Aseel (17), mengklaim kegemaran kedua anaknya bermain video game telah dimanfaatkan oleh ISIS. Ia menyakini, tanpa sepengetahuannya, ISIS telah mempersiapkan mereka untuk ikut berperang dengan memberikan salinan Call of Duty.
Sebelumnya Muthana mengaku selalu menolak memberikan video game dengan unsur kekerasan untuk kedua anaknya itu.
“Saya hanya tahu mereka bermain game olahraga seperti sepakbola dan boxing,” ucap Muthana, dilansir Mirror, Senin (24/8/2014). “Mereka pernah meminta Call of Duty, tapi saya tidak pernah membelinya. Walaupun begitu saya tahu mereka memainkannya ketika saya tidak dapat mengawasi mereka.”
“Anak-anak saya terjebak dalam situasi nyata yang bertentangan dengan segala sesuatu yang telah saya ajarkan kepada mereka sejak kecil.”
“Saya tidak percaya karena tidak akan bertemu dengan mereka lagi. Yang pasti, saat ini kedua anak saya telah dipengaruhi oleh orang luar, dan saya tidak tahu oleh siapa saya berharap mereka akan datang kembali.”
asser meninggalkan rumahnya di Cardiff pada November lalu setelah meminta uang dari Muthana sebesar £ 100. Ketika itu Nasser, yang juga seorang mahasiswa kedokteran, mengaku ingin pergi ke sebuah konferensi Muslim di Shrewsbury. Namun yang terjadi justru Nasser malah terbang ke Suriah. Muthana baru menyadari hal tersebut setelah tahu adik Nasser, Aseel, berhenti dari sekolah. Dan kini diketahui keduanya berada di Suriah dan Irak, Aseel ada di Suriah, sementara Nasser ada di Irak.
Di Indonesia sendiri sudah banyak pemberitaan mengenai penyebaran ISIS. Bahkan, seperti dikutip halaman Tempo, Deputi Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Mayor Jenderal Agus Surya Bhakti mengatakan paham ISIS sudah masuk ke Indonesia sebelum gerakan tersebut dideklarasikan di Timur Tengah.
Masih disumber yang sama, seorang pengamat terorisme, Al Chaidar, mengatakan ISIS telah berhasil membaiat 2 juta orang di Indonesia. Menurutnya, kemudahan masyarakat Indonesia untuk mengakses Informasi melalui jaringan Internet menjadi celah utama bagi ISIS untuk masuk ke Indonesia.
SUMUR
comment ane : itu ISIS juga tukang klaim juga yah 2 juta org udah dibaiat ( yang dibold) .mirip kaya partai sapi suci yang tukang klaim

Banyak cara perekrutan yang dilakukan ISIS, mulai dari rumah ibadah hingga ke pusat informasi. Bahkan yang cukup mengejutkan, saat ini terdapat sebuah pengakuan seorang ayah di Inggris bahwa 2 orang anaknya direkrut untuk memperjuangkan Jihadis dengan memanfaatkan kegemaran bermain video game.

Abu Muthana al-Yemeni, yang diyakini adalah Nasser Muthana
Ahmed Muthana (57) ayah dari dua orang anggota ISIS asal Inggris, Nasser (20) dan Aseel (17), mengklaim kegemaran kedua anaknya bermain video game telah dimanfaatkan oleh ISIS. Ia menyakini, tanpa sepengetahuannya, ISIS telah mempersiapkan mereka untuk ikut berperang dengan memberikan salinan Call of Duty.
Sebelumnya Muthana mengaku selalu menolak memberikan video game dengan unsur kekerasan untuk kedua anaknya itu.
“Saya hanya tahu mereka bermain game olahraga seperti sepakbola dan boxing,” ucap Muthana, dilansir Mirror, Senin (24/8/2014). “Mereka pernah meminta Call of Duty, tapi saya tidak pernah membelinya. Walaupun begitu saya tahu mereka memainkannya ketika saya tidak dapat mengawasi mereka.”
“Anak-anak saya terjebak dalam situasi nyata yang bertentangan dengan segala sesuatu yang telah saya ajarkan kepada mereka sejak kecil.”
“Saya tidak percaya karena tidak akan bertemu dengan mereka lagi. Yang pasti, saat ini kedua anak saya telah dipengaruhi oleh orang luar, dan saya tidak tahu oleh siapa saya berharap mereka akan datang kembali.”
asser meninggalkan rumahnya di Cardiff pada November lalu setelah meminta uang dari Muthana sebesar £ 100. Ketika itu Nasser, yang juga seorang mahasiswa kedokteran, mengaku ingin pergi ke sebuah konferensi Muslim di Shrewsbury. Namun yang terjadi justru Nasser malah terbang ke Suriah. Muthana baru menyadari hal tersebut setelah tahu adik Nasser, Aseel, berhenti dari sekolah. Dan kini diketahui keduanya berada di Suriah dan Irak, Aseel ada di Suriah, sementara Nasser ada di Irak.
Di Indonesia sendiri sudah banyak pemberitaan mengenai penyebaran ISIS. Bahkan, seperti dikutip halaman Tempo, Deputi Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Mayor Jenderal Agus Surya Bhakti mengatakan paham ISIS sudah masuk ke Indonesia sebelum gerakan tersebut dideklarasikan di Timur Tengah.
Masih disumber yang sama, seorang pengamat terorisme, Al Chaidar, mengatakan ISIS telah berhasil membaiat 2 juta orang di Indonesia. Menurutnya, kemudahan masyarakat Indonesia untuk mengakses Informasi melalui jaringan Internet menjadi celah utama bagi ISIS untuk masuk ke Indonesia.
SUMUR
comment ane : itu ISIS juga tukang klaim juga yah 2 juta org udah dibaiat ( yang dibold) .mirip kaya partai sapi suci yang tukang klaim



0
2.9K
25


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan