Isyarat Bulan Kembar




Pada Selasa Pahing malam Rabu Pon 27 Agustus 2014 (menurut kalender Jawa jatuh pada wuku Bala dengan pengaruh aura Betari Durga), akan ada "bulan kembar". Seluruh dunia sedang menunggu untuk itu.

Percaya atau tidak, "Bulan Kembar" bagi bangsa-bangsa kuno khususnya Asia diibaratkan sebagai pemimpin dengan para elit dan rakyatnya. Mereka percaya, bila pada saat purnama, ada sebuah bintang yang merapat apalagi masuk ke dalam lingkaran koronanya, maka itu mengisyaratkan ada kekuatan atau tokoh yang mengancam atau akan menggeser kedudukan sang pemimpin.

Demikian pula bila terjadi "bulan kembar", bulan seolah-olah ada dua. Berarti ada "pemimpin" yang menantang atau membayangi pemimpin yang sah. Sekarang mari kita jadi saksi sejarah, apakah pengalaman atau sebut saja prakiraan nenek moyang kita tersebut betul atau tidak.

Pada Selasa Pahing malam Rabu Pon 27 Agustus 2014 (menurut kalender Jawa jatuh pada wuku Bala dengan pengaruh aura Betari Durga), akan ada "bulan kembar". Seluruh dunia sedang menunggu untuk itu.

Pada hari itu Mars akan sangat cerah dan seperti bulan, sehingga semua orang bisa melihatnya dengan mata telanjang. Hari itu akan 34,65 M Mil jauhnya dari bumi. Pada hari itu jangan lupa untuk melihat "bulan kembar" jam setengah satu malam (28/8, 00:30).

Karena jika langit cerah, kita akan dapat melihat dua bulan di langit. Peristiwa seperti ini menurut para ahli perbintangan, baru akan terjadi lagi pada tahun 2287 atau 273 tahun lagi. Ini berati kita yang hidup sekarang tidak akan bisa melihat kedua kalinya pada tahun 2287 nanti.

Lantas apa pengaruhnya pada suasana politik dan kepemimpinan di negara-negara di mana "bulan kembar" tersebut terlihat. Kata "orang-orang tua" ya seperti di awal uraian ini. Tapi tentu wa-Allahualam, hanya Gusti Allah SWT yang Maha Tahu.

Oleh: Budayawan Bambang Wiwoho

http://www.aktual.co/voiceoffreedom/...t-bulan-kembar

....coba nanti kita liat fenomena nya ...ohh yachh ...ini masuk berita BP apa Supra natural ya