Putra aktor laga sekaligus komedian asal Hong Kong Jackie Chan ditahan di Bejing, Tiongkok, karena terjerat kasus narkoba.

Jaycee Chan (32) ditahan pada Kamis (14/8) bersama dengan bintang film asal Taiwan Kai Ko (23), demikian diumumkan Kepolisian Beijing pada Senin (18/8) malam lewat akun resminya di media sosial.

Polisi Beijing hanya mengidentifikasi kedua tahanan itu dengan nama keluarga, umur dan kewarganegaraan mereka. Masih belum jelas juga mengapa penahanan kedua orang itu baru diumumkan beberapa hari kemudian.

Polisi mengatakan, setelah dites, kedua aktor itu positif menggunakan ganja dan mengakui mengonsumsi barang haram tersebut. Sebanyak 100 gram ganja diamankan dari rumah Chan.

Sejumlah selebritis telah ditahan atas kasus narkoba setelah penegasan yang dikeluarkan Presiden Xi Jinping pada bulan Juni bahwa obat-obatan terlarang harus diberantas dan pelaku harus dihukum berat.

Di Beijing, lebih dari 7.800 orang telah ditangkap dalam penggerebekan polisi atas pengedaran narkoba.

Stasiun televisi CCTV menyiarkan rekaman pencarian polisi ke rumah anak Jackie Chan di Bejing, wajahnya diburamkan dan dia menunjukkan kepada polisi tempat penyimpanan ganja. Polisi mengatakan mereka bertindak atas laporan masyarakat.

Chan dituduh mengakomodasi para pengguna narkoba, tuduhan yang dapat menjeratnya maksimum tiga tahun penjara, lebih berat dari hukuman yang didapat pengguna narkoba.

Dalam kasus yang sama, dua orang lainnya ditahan karena dituduh menjual narkoba, sementara Ko dituduh mengonsumsi narkoba.

Tiongkok mengumumkan Jackie Chan sebagai duta antinarkoba pada 2009. Ko, bintang film Taiwan yang ikut ditangkap, juga ambil bagian dalam kampanye antinarkoba dua tahun lalu.

CCTV menayangkan rekaman kampanye yang dilakukan Ko bersama selebritias Taiwan lainnya yang menggunakan slogan: "Saya tidak menggunakan narkoba."

Pada Selasa (19/8), Ko, dengan wajah diburamkan dan sambil menangis, meminta maaf kepada para fans dan keluarga

"Saya sangat menyesal, sungguh-sungguh meminta maaf kepada semua orang yang mendukung saya.. Saya telah menjadi contoh yang buruk, saya melakukan kesalahan yang sangat besar," ucap Ko.

Ko membintangi film berjudul You Are the Apple of My Eye yang sangat laris di Taiwan dan melambungkan nama serta kariernya di industri film.