VIVAnews - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar membantah bahwa partainya sempat protes karena tak dilibatkan dalam pembentukan kantor transisi oleh Presiden terpilih, Joko Widodo. 

"Nggak pernah protes kita," kata Muhaimin di Gedung DPR, Jumat 15 Agustus 2014.

Bahkan, tegas Muhaimin, ia sudah memberikan masukan kepada rumah transisi itu.

"Sifatnya lebih teknis, konseptual dan politik. Jadi yah pakar yang akan lebih intensif di sana untuk berikan beberapa opsi-opsi transisi," kata dia.

Menurut Muhaimin, bahkan komunikasi mengenai transisi ini secara konseptual akan melalui rumah transisi, bukan langsung kepada Jokowi.

"PKB semaksimal mungkin akan membantu transisi pemerintahan ini," ujarnya.

Sebelumnya, Joko Widodo menunjuk empat orang untuk menjadi penasihat senior di Kantor Transisi. Keempat orang tersebut adalah Hasyim Muzadi, Syafi'i Maarif, AM Hendropriyono dan Luhut Panjaitan.

Penunjukkan keempat orang tersebut diharapkan bisa memberikan masukan-masukan untuk tim transisi, terkait apa yang harus dilakukan oleh Jokowi dan Jusuf Kalla ketika putusan Mahkamah Konstitusi (MK) sudah ditetapkan. (adi)



http://m.news.viva.co.id/news/read/5...ransisi-jokowi