45 Anggota DPRD Bantul Terpilih Resmi Dilantik
Rabu, 13 Agustus 2014, 13:50 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Sebanyak 45 calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, resmi dilantik menjadi anggota tetap untuk masa jabatan periode 2014-2019 di Pendopo Parasamya, Rabu (13/8).

Pelantikan dan pengucapan sumpah jabatan anggota legislatif yang dipandu Ketua PN Bantul ini ditandai dengan penyerahan 'palu' dari Ketua DPRD periode 2009-2014 Tustiyani kepada Ketua DPRD sementara Hanung Raharjo didampingi Wakil Ketua sementara Suryo Enggar Jatmiko.

Ketua DPRD Bantul sementara Hanung Raharjo dalam sambutannya mengatakan, bahwa sebelum ditentukan pimpinan DPRD definitif, lembaga ini dipimpin dua pimpinan sementara yang berasal dari dua partai dengan perolehan kursi terbanyak pertama dan kedua.

Hanung Raharjo sendiri berasal dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), partai ini memperoleh 12 kursi di DPRD Bantul, sementara Suryo Enggar Jatmiko dari Partai Gerindra, dengan perolehan enam kursi legislatif.

"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat Bantul yang telah berpartisipasi dalam Pemilu 2014, dan jajaran panitia pengawas pemilu (panwaslu) yang telah berupaya mengawasi sehingga Pemilu berjalan sesuai aturan," katanya.

Selanjutnya pihaknya memohon dukungan dan doa restu dan kritik serta saran dari berbagai pihak dan jajaran pejabat pemkab yang hadir dalam pelantikan dan pengambilan sumpah demi terselenggaranya roda pemerintahan yang baik.

Sementara itu, Bupati Bantul Sri Surya Widati dalam membacakan sambutan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, memberikan selamat kepada anggota DPRD terpilih untuk selanjutnya diharapkan bisa menjalankan tugas dengan baik.

"Dengan pelantikan dan sumpah jabatan ini maka hingga hari ini lengkap sudah unsur penyelenggera pemerintahan di Pemkab Bantul, kami berharap mereka dapat menyelenggarakan roda pemerintahan dengan sebaik-baiknya," katanya.

Adapun 45 anggota DPRD Bantul terpilih itu terdiri 12 orang dari PDIP, enam orang dari Gerindra, enam orang dari PAN, Golkar lima orang, PKB empat orang, PKS empat orang, PPP empat orang, Partai Nasdem dua orang dan PBB dan Partai Demokrat masing-masing seorang.

Councilor faces dismissal
over adultery

The Jakarta Post, Yogyakarta | Archipelago | Thu, August 14 2014, 7:29 AM

The swearing-in ceremony for the 45 new councilors on Yogyakarta’s Bantul regency legislative council on Wednesday was marred with a rally demanding a United Development Party (PPP) councilor be recalled for allegedly committing adultery.

The protesters’ coordinator, Suroso, who is also chairman of the Imogiri district branch of PPP, said that what had been committed by the re-elected councilor, Jumakir, went against the Islamic party’s principles.

Secretary of PPP’s Bantul branch, Agus Condet, said that a fact-finding team had verified the allegation and that Jumakir had admitted to the practicing adultery.

Chairman of PPP’s Bantul branch, Bariq Qufron, confirmed that Jumakir had confessed to the allegation that he was in a relationship outside his marriage and that he had yet to marry the other woman.

Separately, Jumakir said he would accept any decision the party made with regard to his situation. “This is an internal matter so let the party handle it internally. Whatever the decision, I will accept it,” Jumakir said.