Kaskus

News

hobi_linuxAvatar border
TS
hobi_linux
Polri Persempit Ruang Gerak ISIS di Indonesia
VIVAnews - Kepolisian Republik Indonesia semakin gencar mempersempit ruang gerak kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Indonesia.
Setelah sebelumnya pihak kepolisian mengancam akan membubarkan jika adanya dukungan terhadap ISIS, kali ini polisi tak segan untuk menangkap pendukung gerakan Abu Bakr al-Baghdadi tersebut.

Hal ini yang diungkapkan oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Ronny F. Sompie, Senin 11 Agustus 2014.

Menurut ronny, polisi telah menangkap Ustad Afif Abdul Majid alias Afif di pinggir jalan, di toko kebab, Jalan Wibawa Mukti, Jati Asih, Bekasi Kota.

"Penangkapan itu terjadi pada Sabtu 9 Agustus malam, pukul 22.45 WIB. Dilakukan oleh Densus 88/AT Polri bersama Subdit Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya," ujar Ronny.

Ronny mengatakan Afif merupakan Ketua Harian Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) itu ditangkap lantaran memberikan dana kepada Ubaid untuk menggelar latihan paramiliter di Aceh pada tahun 2010.

"Ubaid telah divonis bersama amir JAT, Abu Bakar Basyir, dalam perkara yang sama. Puluhan orang lain juga telah ditangkap dalam perkara Aceh ini," kata Ronny.

Selain itu, lanjut Ronny, Afif ternyata telah mendeklarasikan bergabung bersama ISIS. Itu dilakukannya bersama dengan Abu Bakar Ba'asyir.

"Seperti yang dikatakan Kapolri, kita tidak bisa serta-merta menindak pendukung ISIS. Kami hanya bisa menindak pendukung ISIS yang terlibat perkara pidana lainnya, seperti Afif ini," ujarnya.
-
sumber: http://nasional.news.viva.co.id/news...s-di-indonesia
-
LANJUTKAN, TNI/POLRI !!!

Buru Penyebar Atribut ISIS di Jambi, Polisi Gelar Razia Tiap Hari

VIVAnews - Penyebaran Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Indonesia semakin meresahkan. Dua hari lalu, ditemukan puluhan poster dan bendera ISIS di Komplek Perkantoran Pemda Jambi.

Atas dasar itu, hingga saat ini, Kepolisian Daerah Jambi memperketat pengamanan. Dibantu TNI, personel polisi terus ditambah untuk memburu pelaku penyebaran puluhan poster dan bendera itu.

Hingga hari ini, gabungan polisi dan TNI menggelar razia di sejumlah titik di kawasan pintu-pintu masuk jalur lintas Sumatera. Setiap kendaraan yang dicurigai langsung dihentikan serta-merta.

Identitas pengemudinya diperiksa, dan barang-barang yang dibawa kendaraan itu pun digeledah.

Sayangnya, hingga kini pelaku penyebaran atribut ISIS itu belum dapat ditangkap. Untuk itu, disampaikan Kapolsek Jambi Timur, Kompol Zuhairi, petugas akan terus melakukan razia rutin di setiap perbatasan di Provinsi Jambi.

Zuhairi menyebut, razia itu dilakukan setiap hari, sampai waktu yang belum ditentukan. (Bayu Alfarizi/tvOne/asp)
-
sumber: http://nasional.news.viva.co.id/news...azia-tiap-hari
-
KARUNGIN AJA PAK !!!

Dua Pemuda di Ambon Ditangkap Terkait ISIS
Salah satunya masih siswa Sekolah Menengah Atas.
Polri Persempit Ruang Gerak ISIS di Indonesia

VIVAnews - Indonesia semakin waspada akan merebaknya kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Di Ambon, Maluku, Tim Intelijen Kodim 1504 Pulau Ambon mengamankan dua pemuda.

Mereka ditangkap di rumahnya, kawasan Desa Batu Merah, Ambon pada Minggu, 10 Agustus 2014. Kedua pemuda yang berinisial Z dan W itu diduga kuat terkait dengan jaringan ISIS di Indonesia.

Menurut Letkol Infantri Jarot Edi Purwanto, Komandan Kodim 1504 Pulau Ambon, Z berperan sebagai perekrut. Sedangkan W, siswa di sebuah SMA di Kota Ambon, adalah orang yang direkrut.

Saat menangkap Z dan W, aparat juga mengamankan barang bukti berupa buku-buku dan bendera ISIS. Setelah ditangkap, kedua pemuda itu diserahkan pada kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.

Diterangkan Edi, keberadaan ISIS di Ambon memang sudah terdeteksi sekitar seminggu sebelum Lebaran. Saat malam takbiran 27 Juli lalu, para pengikut ISIS ikut berkonvoi berkeliling kota.

Mereka menggunakan atribut kelompok radikal itu, seperti busana dan mengibarkan bendera ISIS. Tak hanya itu, para pengikut ISIS di Ambon juga disebut-sebut ikut memberi zakat fitrah di masjid.

Baru Sabtu kemarin, 9 Agustus 2014, Majelis Ulama Indonesia Wilayah Maluku mengeluarkan maklumat yang melarang keras keberadaan ISIS di Maluku. MUI Wilayah Maluku juga mengeluarkan fatwa bahwa ISIS adalah musuh bersama. (Harry Radjabaykolle/tvOne/asp)
-
sumber: http://nasional.news.viva.co.id/news...p-terkait-isis
-

LANJUTKAN TNI/POLRI
0
1K
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan