Jajaran Polda Metro Jaya melakukan aksi penangkapan menjelang tengah malam. Aksi penangkapan ini diduga terkait terorisme. Apakah ada hubungannya dengan ISIS?

Berdasarkan informasi dari TMC Polda Metro Jaya, Minggu (10/8/2014) dini hari, di depan Perumahan Telkom Jatiasih, Kota Bekasi, terdapat sekumpulan warga. Rupanya warga hendak menyaksikan penangkapan terduga teroris.

TMC Polda Metro Jaya melansir arus lalu lintas di sekitar lokasi terpantau ramai meski tengah malam. Namun tidak disebutkan penangkapan ini terkait terorisme atau aktivitas pendukung ISIS di Indonesia.

Hal ini karena informasi yang dihimpun menyebutkan adanya penindakan terhadap seorang ustad yang mendeklarasikan bergabung dengan ISIS. Penindakan ini terjadi di pinggir jalan, sebuah warung kebab, Jl Wibawa Mukti, Jatiasih, Kota Bekasi.

Informasi itu juga menyebutkan penindakan dilakukan sekitar pukul 22.45 WIB oleh Densus 88 dan jajaran Polda Metro Jaya. Namun hingga berita ini diturunkan, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto belum membalas pesan singkat untuk konfirmasi, termasuk panggilan telepon.
http://news.detik.com/read/2014/08/1...t-isis?9911012

Polisi Jaga Lokasi Penangkapan Terduga Teroris di Bekasi

Jajaran Polda Metro Jaya bersama Densus 88 menangkap seseorang yang diduga terkait aksi terorisme. Penangkapan ini terjadi di Jatiasih, Kota Bekasi menjelang tengah malam.

"Jajaran masih di lokasi," kata petugas Polsek Jatiasih, Bripka Rahmat saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (10/8/2014) dini hari.

Penangkapan dilakukan di pinggir ruas Jl Wibawa Mukti, Jatiasih, Kota Bekasi, kurang lebih pukul 22.45 WIB. Para petugas kepolisian masih berjaga-jaga di sekitar lokasi.

"Dari pukul 23.30 WIB, ini belum pada kembali dari lapangan," kata Rahmat.

Sementara itu, informasi yang dihimpun menyebutkan penangkapan ini dilakukan terhadap seseorang yang diduga terlibat pendanaan terhadap Ubaid di Aceh pada tahun 2010 lalu. Pria itu juga diduga mendeklarasikan bergabung dengan ISIS.

Namun pihak Polsek Jatiasih belum bisa mengkonfirmasi informasi tersebut. "Belum jelas informasinya karena masih di lokasi," tutup Rahmat.
http://news.detik.com/read/2014/08/1...bekasi?9911012

------------------

buang aja deh ke negara ISIS disono.
trus cabut passportnya.